Perlunya Organisasi untuk Merangkul Petani dan Pengusaha Perkebunan Kelapa Sawit
Meski banyak perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang dikelola oleh perkebunan milik negara maupun swasta, kebun sawit yang dimiliki oleh petani kecil jumlahnya juga cukup banyak. Namun masalah smallholder management menjadi isu tersendiri yang harus segera ditangani.
Kurangnya pengetahuan petani-petani kecil ini menyebabkan performa manajemen perkebunan, pola distribusi dan interaksi antara petani sawit menjadi kurang baik.Â
Selain dengan membentuk organisasi dan campur tangan BUMR atau BUMDes, para petani ini juga harus diberi bekal seputar pengembangan perkebunan sawit berkelanjutan lewat sertifikasi RSPO.
Dengan posisi yang dimiliki saat ini, industri minyak sawit Indonesia memiliki potensi perkembangan yang sangat besar di masa depan. Sebagai salah satu bagian dari stakeholder, Anda patut mengambil langkah nyata untuk menciptakan sistem produksi minyak sawit yang berkelanjutan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H