Saya, bisa menukmati menu-menu dengan citarasa pilihan. Nasi goreng, cuanki, baso, aneka minuman hangat dan lain sebagainya, sangat memanjakan lidah.
Kereta makan, kini hadir dengan desain interior yang estetik. Kursi yang empuk, meja yang praktis membuat perjalanan semakin menyenangkan. Kompasianer, dijamin betah kulineran di kereta makan KAI.Â
Semengesankan Itu Kompasianer Travelling by KAI ke Cirebon
Perjalanan dari Stasiun Gambir ke Stasiun Cirebon, ditempuh dengan dua jam perjalanan. Berada di tiga kereta yang berbeda, saya bisa merasakan sensasinya masing-masing.
Sampai di Cirebon kami menuju Loko Cafe Cirebon, adalah Cafe yang dikelola oleh KAI Service. Kami menikmati makanan khas Cirebon nasi jamblang, serta dawet elizabeth yang manisnya pas di lidah.
Setelah makan siang dan sholat dzuhur, kegiatan semakin seru dengan perkenalan direksi KAI. Dilanjutkan kuis bertabur hadiah, mulai saldo KMT (kartu multi trip), voucher kulineran di resto KAI, serta tiket kereta.
Keseruan digenapkan, di alun-alun kejaksaan Cirebon. Kami dibagi delapan kelompok, ditantang membuat challange yel-yel. Kami dari team Navy, terdiri dari 14 Kompasianer. Berlatih keras, take video berulang-ulang, sampai suara serak---hehehe.
Alhamdulillah, tidak sia-sia segala upaya latihan. Kami team Navy menjadi juara pertama, mendapatkan hadiah voucher kulineran.Â
Kompasianer's, sebentar lagi liburan natal dan tahun baru tiba. Saatnya merencanakan perjalanan dari sekarang, sembari menabung untuk membeli tiket. Â
Bener deh, jangan lewatkan, kesempatan merasakan sensasi naik kereta inovasi Balai Yasa KAI. Kalian bisa menyesuaikan jenis kereta, sesuai kebutuhan.
