Kompasianers yang suka scroll medsos tiktok, kadang nongol konten food street India. Tampak penjual kaki lima, sedang mengolah dagangan yang dijajakan. Kalian yang penasaran, bisa search dengan keyword kuliner prindavan.
Seru dan unik sih, tapi, sudahlah---hehehe. Bagi kita masyarakat Indonesia, kemungkinan dibuat terkaget- kaget. Karena cara mengolahnya terkesan jorok, alat digunakan juga diragukan kebersihannya.
Saya yang melihat video, auto tidak nafsu menyantap makanan tersebut.
---
Lain di prindavan lain di Jakarta.
Minggu lalu, saya memenuhi undangan halal bihalal dengan Blogger. Bertempat di restaurant di bilangan Jakarta Selatan, dengan menu authentic India. Saya bisa bersantap, menu-menu yang pernah saya lihat di video di tiktok.
Tentu saja diolah dengan bersih, dan saya bisa melihat prosesnya. Di resto ini konsep open kitchen diterapkan, jadi pengunjung bisa melihat langsung situasi dapur. Chef dengan pakaian khusus, Â Â
Masuk ke restoran ini, sangat terasa vibes kerajaan India tempo dulu. Patung, pernak-pernik, ornamen, khas india terpajang di berbagai sudut ruangan. Meja kursi dan peralatan makan, benar-benar merepresentasikan negara asalnya.
Sajian diolah adalah khas India Utara, serta cocktails dengan konsistensi rasa yang terjaga. Meski demikian citarasa tetap disesuaikan, agar masuk ke lidah orang Indonesia.
Kali pertama datang, Pani Pury dan Curry Baji, menu yang sering berseliweran di tik-tok. Taste rempahnya sangat kuat, terutama rasa asam ala-ala yogurt. Kemudian kami disuguhi welcome drink, yaitu teh manis bersanding air mineral.
Acara halal bihalal saat itu, kami bersantap makanan dengan konsep all you can eat. Tampak aneka curry, seperti curry kambing, butter chicken, seafood, dan lain sebagainya. Dan nasinya nasi briyani, dengan beras basmati. Dessert yang disediakan, adalah manisan khas India.
Kompasianer's, yang ingin mengadakan acara khusus, juga ada private room. Bisa untuk meeting, office gathering, adatau spesial dinner. Ruangan dengan kapasitas 14 orang, dilengkapi smart tv, free wifi, full AC dan beberapa perlengkapan lainnya.
Bagi saya, ke restoran ini bisa membuka pencerahan. Bahwa konsep kuliner prindavan, ternyata bisa disajikan dengan cara elegan. Dengan lokasi yang bersih dan hygenis, tentunya dengan suasana berkelas. Jauh berbeda dengan stereotype  selama ini, dengan komentar konyol di media sosial.
FYI, nih. Prindavan berasal dari kata Vrindavan, nama sebuah kota kuno di distrik Mathura, Negara Bagian Uttar Pradesh, India. Pemeluk agama Hindu di India, menyebut Vrindavan merupakan sebuah hutan kuno tempat lahir dewa Krishna. Â Kemudian kini, istilah prindavan lekat dengan kuliner street India.
Di restoran authentic India ini, makanan disajikan sangat menarik dengan konsep fine dining. Kita yang bersantap, tak perlu ragu dengan kebersihan dan cara pengolahannya. Berikut di bawah ini videonya- semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H