CEO Benua Integrasi Global, Alexander Zulkarnain menyampaikan, bahwa Bridge In Gain merupakan sebuah dunia video game berbasis Metaverse, dan setiap elemennya merupakan aset yang memiliki nilai ekonomi berupa NFT di dalam smart chains binance (BEP-20). Permainan Bridge In Gain disajikan dengan tampilan futuristik utopia maupun distopia alias open world.
Kompasianer's yang penggemar video game, Bridge In Gain menyediakan ragam genre permainan. Beberapa di antaranya adalah Sci-fi, MMORPG, FPS, Hunting Adventure, dapat diakses melalui portal (salah satu fitur) di Bridge In Gain.
Dan ada satu fitur yang sangat unik, yaitu fitur yang mewadahi pelaku usaha dari berbagai bidang. Baik itu BUMN, swasta, khususnya pelaku UMKM di Indonesia maupun seluruh dunia.
"Hal itu diakomodir oleh fitur yang terdapat didalam Bridge In Gain yang disebut Big Tenant," jelas Alexander.
Apa itu Big Tenant ? Adalah fitur toko perbelanjaan virtual yang terintegrasi dengan dunia nyata.
Ei'ts, masih ada kemudahan lain lo. Big Tenant didukung sistem perbelanjaan langsung di dalam permainan, dan kemudian terkoneksi dengan smartphone yang dikirim melalui kurir instan ataupun ekspedisi. Â Kompaisner bisa tracking transaksi, melalui akun Player Super Apps milik pemain ataupun pemesan.
Selain itu ada fitur lain, yang mendukung kebutuhan atau kegiatan keseharian. Yaitu mendulang penghasilan satu diantaranya menjual aset 3 dimensi (NFT Marketplace), Â kegiatan bisnis, kantor virtual, edukasi VR, dan fitur lain yang sedang dikembangkan.
Rasanya semakin penasaran dan tidak sabar ya, menunggu rillis resmi Bridge in Gain ya. Jaga waktunya ya Kompasianer's, secara resmi Bridge In Gain akan dirilis bulan Juli 2022.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H