Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbakti pada Orangtua Itu (Seharusnya) Tak Bersyarat

4 November 2021   11:11 Diperbarui: 4 November 2021   12:55 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Seorang ibu sanggup mengasuh sepuluh anak, tetapi sepuluh anak belum tentu sanggup mengasuh seorang ibu" 

Belakangan yang sedang ramai diberitakan, adalah kejadian seorang ibu yang "dibuang" oleh tiga anaknya di panti lansia.

Kabar tersebar sebegitu cepatnya, setelah surat pernyataan keluarga viral diunggah di medsos oleh pihak yayasan.

Sontak menjadi perhatian khalayak ramai, terjadi pro dan kontra di tengah perbincangan netizen.

Laman medsos begitu riuh, ada yang menyalahan anaknya, ada yang tak mau gegabah berpendapat, ada yang menyayangkan sikap panti dan seterusnya.

---

Melalui komunitas Ketapels, saya pernah mengadakan kegiatan mengunjungi panti lansia di daerah Tigaraksa Tangerang.

Melalui pengurus panti saya mendapat banyak kisah, penyebab lansia sampai menginjakkan kaki di panti.

Ada yang dititipkan keluarganya, sehingga (oleh keluarga) dibayarkan iuran bulanan.

Ada yang direkomendasikan dinas sosial, kebanyakan asal usul lansia masih gelap (lansia pikun) . Dinsos menitip sejumlah dana besarannya tidak seberapa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun