Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Ayah Boleh Punya Hobi, tapi Jangan Egois

4 Januari 2020   17:12 Diperbarui: 5 Januari 2020   18:38 1281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesibukan ala pagi hari, semakin lengkap dengan suara merdu burung. Menurut teman ini, bebunyian itu membuat semangat bekerja bertumbuh.

Hobi sih boleh boleh saja, asalkan tahu batasan-batasannya. Jangan sampai hanya karena hobi, justru menjadikan diri egois. Apalagi kalau sudah menjadi kepala keluarga, sebaiknya tahu mana yang menjadi prioritas.

Ayah Boleh Punya Hobi tapi Jangan Egois

Hobi dengan ikan hias, yang ditekuni oleh seorang teman di awal cerita. Ternyata tidak semenyenangkan, seperti apa yang diceritakan kepada saya.  Teman ini (kebetulan) kakak kelas saya semasa SMA, dan istrinya saya juga kenal dengan baik.

Gara-gara hobi sang suami, jatah belanja istri ditahan karena lebih penting membeli ikan. Si istri pernah cerita, bahwa ikan membuat suami istri ini kerap bertengkar.

"Pulang dari pameran di Jakarta itu lho, duit abis nggak disisain," curhat sang istri, "Duuh, pengin ikannya tak goreng biar dia makan," sambungnya gemas.

-----

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi

Saya yakin, Kompasianer tidak ingin ribut gara-gara hobi kan. Apalagi ribut yang terus menerus, sehingga mengusik keharmonisan rumah tangga. 

Menafkahi hobi memang tidak salah, tetapi kalau sampai mengesampingkan hal yang lebih penting. Otomatis akan menjadi salah besar, dan sangat tidak boleh.

Menurut saya, menafkahi hobipun bisa disiasati. Dengan cara membeli benda yang terkait hobi, ketika harganya sedang turun atau ketika ada promo dan lain sebagainya.

Memang wajar punya hobi, menjadi tidak wajar kalau untuk kepentingan lebih besar kita lebih mengutamakan hobi. So, para ayah boleh punya hobi tapi jangan egois.

Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun