Sekarang saya dibuat menyesal, mengapa rekening tabungan BCA saya (dulu) yang sempat non aktif akhirnya nutup dengan sendirinya (karena tidak saya isi saldo dan saya biarkan saja). Pasalnya, dulu waktu semua layanan masih serba manual, setiap ada urusan perbankan di kantor cabang BCA (manapun) selalu antre. Padahal sepengetahuan saya, loket di teller BCA tidak pernah sepi, antrean mengular meskipun semua loket sudah dibuka.
Tidak hanya di kantor canag BCA, di lokasi mesin ATM saya mendapati hal yang sama. Setiap kali saya ke gerai ATM di manapun, ATM BCA rupanya paling banyak diminati orang. Mau gerai ATM di SPBU, di Mall, di mini market atau mesin ATM yang menjadi satu dengan bank, situasi serupa tampak terlihat.
Memang sih, di satu sisi kondisi atau fenomena ini cukuplah sebagai bukti, bahwa BCA sangat terpercaya, layanan diterima banyak kalangan, sehingga nasabahnya yang banyak tersebar di mana-mana.
Tetapi pada sisi lain, sebagai nasabah (pada saat tertentu)saya tidak punya banyak waktu, atau terburu-buru ingin segera menyelesaikan urusan lain -- hal ini mungkin dirasakan nasabah lain.
Itu dulu, lalu bagaimana sekarang?
-------
Terkhusus Mysteri Topic (sekarang sudah ke 6), membuat saya benar-benar tercerahkan, mengenai aneka layanan BCA yang benar-benar keren. Seperti buka rekening tanpa harus datang ke bank, layanan transaksi non-tunai dari BCA Sakuku dan Flazz, mengajak saya mencari tahu pengalaman dari beberapa teman pengguna
Seperti Sakuku, banyak teman yang merasakan benefit dan sistem pembayaran ini. Ada yang teman yang merasa diuntungkan, ada resto yang mengadakan promos discount sampai 75% dengan pembayaran Sakuku. Saya sendiri pengguna Flaz BCA, pernah mendapat discount 60% saat hari ulang tahun Kompas Gramedia-keren banget kan.
QRKu dari BCA, menurut saya membebaskan orang mengetik ulang dan mengingat-ingat no rekening yang akan dikirim uang. Simpelnya, persis seperti kalau kita belanja di supermarket, saat pembayaran di kasir, petugas tinggal scan barcode di barang yang dibeli konsumen, dan langsung keluar harga.
----
Jujur saja nih, karena sudah tidak punya rekening BCA, maka saya musti wawancara beberapa teman, mencari referensi untuk menulis tema ini. Tetapi sebenarnya di bank ****tiiit** (sensor critanya), tempat saya membuka rekening, fasilitas semacam ini ada, dan caranya tidak terlalu beda jauh.
Sekarang kita bahas, mudahnya tarik tunai tanpa kartu khusus di BCA ya. Caranya, buka aplikasi mobile BCA (pastikan diupdate dengan aplikasi terbaru ya). Kemudian Log in dan pilih menu Setor tarik, Pilih Nominal, pilih nominal lain (batas maksimal 1.250.000). Klik OK, kemudian masukkan PIN, dan dapatkan Kode Tarik Tunai /Setor Tunai. Simpel banget kan, persis seperti kalau tarik tunia via ATM. (lengkapnya di video ya)
Untuk tarik tunai tanpa kartu, kita punya tambahan tugas sedikit, yaitu mencari mesin ATM yang punya menu "TRANSAKSI TANPA KARTU" (semua mesin ATM baru ada ini, tulisannya ada dilayar pojok kanan bawah).
Klik menu "TRANSAKSI TANPA KARTU", pilih m-BCA, masukkan nomor handphone yang terdaftar di mobile BCA, dan masukkan kode tarik tunai dan tunggu sebentar uang siap keluar dari mesin ATM.
Satu lagi yang yang bikin beda di BCA, masa berlaku kode tarik tunai adalah 2 jam (setelah itu hangus), nasabah masih cukup waktu alias tidak perlu buru-buru (sssttt, ada  bank lain, yang masa berlaku kode tarik tunai hanya 15 menit). Yang pasti, dengan fasilita tarik tunai tanpa kartu, nasabah sangat diuntungkan, kalau (misal) kartu ATM hilang, atau kelupaan nyimpan di mana atau tertelan di mesin ATM ( selengkapnya di SINI )
Sungguh, saya jadi tambah galau nih, apakah harus pindah bank ke BCA, atau sebaiknya membuka rekening baru di BCA? Ramadan masih ada beberapa hari kedepan, semoga hati ini dimantapkan kembali ke BCA.
Facebook Agung Han -
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H