Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

KOMiK Ngoplah: "Tangan-tangan Kecil" Bareng Freeaktivitas & Rolas Lunch Box

2 Agustus 2017   06:07 Diperbarui: 2 Agustus 2017   06:44 967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi Agung Jarkasi

Memasuki hari pertama bulan agustus, ditandai dengan gelaran KOMiK Ngobrol di Palmerah atau Ngoplah. Event hari ini adalah kali kedua dari KOMiK, setelah acara yang sama diadakan di tempat yang sama pada bulan puasa lalu.

Mendatangkan teman teman dari Freeaktivitas Production, yang memproduksi film pendek berjudul "Tangan Tangan Kecil 2". Sementara untuk "Tangan Tangan Kecil 1" diproduksi tahun 2016, mengangkat tema yang sama yaitu permainan tradisional.

Acara KOMiK Ngoplah semakin lengkap, dengan dukungan penuh dari Rolas Lunch Box. Menu makan siang dihadirkan untuk KOMiK'ers sangat lezat, terdiri dari nasi bakar ayam, tahu bacem, kering tempe, srundeng, sambel dan krupuk.

Kemasan Rolas Lunch Box didesign cukup berbeda, kotak makan dengan motif batik dengan tutup plastik transparan.

"Sambelnya manteeep !" ujar satu KOMiK'ers yang sedang bersantap.

Kalau Kompasianer pengin pesan nasi kotak, silakan kunjungi akun FB dan Instagram @rolaslunchbox ya

Sebagai admin Komunitas penulis film di Kompasiana, persiapan dilakukan mulai dari sebulan sebelumnya. Berbekal hubungan pertemanan, akhirnya bisa mendapat contact Agung Jarkasi selaku film maker Tangan Tangan Kecil 2.

Sutradara muda berambut gondrong ini, sangat flexibel dan tidak terlalu banyak syarat ketika filmnya dibedah bersama Kompasianer. Sekitar dua tiga kali komunikasi via Watsup, akhirnya kami tentukan tanggal acara dan fixed.

Terimakasih juga kepada mas Pandu dari Rolas Lunch Box, perkenalan via medsos berlanjut komunikasi via chatting. Dua tiga kali ngobrol langsung sepakat, pagi pagi pengantar sudah sampai kantor Kompasiana -- bahkan kami pengurus KOMiK belum sampai lokasi.

Matur suwun sanget moderator dadakan mbak Mey, yang selalu pintar menghidupkan acara. Usulannya membuat sekuel film pendek "Tangan- Tangan Tua", semoga segera direalisasikan Agung Jarkasi dan team yaa---hehehe.

nobar dan diskusi -dokpri
nobar dan diskusi -dokpri
-0o0-

seorang anak cursol pada gengnya, tentang keluhan ibunya yang setiap pagi mendapati kasur kakak dalam keadaan basah. Satu teman nyeletuk, "berarti kakakmu nasih suka ngompol."

Timbul ide iseng dari geng belia ini, untuk menggigitkan capung ke pusar si kakak saat tidur. Sontak saudara tua kaget dan dikejarlah adik dan teman-temannya, meski tak berhasil karena belum genap nyawa setelah bangun tidur.

Permainan tradisional menjadi tema sentral film Tangan Tangan Kecil, Angga mengajak teman seumuran bergembira bermain di tanah lapang yang bebas. Namun Fatir merasa, permainan tradisional terlalu membosankan lebih menarik permainan kekinian.

Setiap bertemu mereka berdebat, berujung pada sebuah kompetisi yaitu permainan perang perangan.  Bersenjatakan bambu kecil setengah meter, dengan penyodok kayu dan peluru terbuat dari kertas menjadi perlatan tempur.

Kedua kubu mengatur strategi, untuk menaklukkan musuh yang sedang berhadapan. Konflik khas anak-anak mengemuka, ketika setiap group merancang strategi memenangkan kompetisi.

Adegan adegan khas anak anak muncul, mengingatkan saya akan permainan masa kecil dulu. Permainan tradisional di tanah lapang dan atau kebun, sungguh menjadi kelaziman anak generasi 90-an ke bawah.

Tugas kita para orang tua, mengajak anak anak mengenal lebih terhadap permainan tradisional. Permainan yang menggerakkan seluruh anggota badan, melatih motorik dan mengasah kepekaan insting.


TANGAN - TANGAN KECIL (2017)

Karya ; Freeaktivitas Production Collaboration With Family Art Production

PRODUCED BY : AGUNG JARKASIH

WRITTEN & DIRECTED BY : AGUNG JARKASIH

ASS. DIRECTOR : SITI MARYAM

PENCATAT SCRIPT : MARIA

CAMERA PERSON 1 : BAGAS DEWO SEPTIAN

CAMERA PERSON 2 : DENI MUCHTAR

ART DIRECTOR : ANGGI GINANJAR

PROPERTI MASTER : FERYAN ERLANGGA

WARDROBE MASTER : MUHAMMAD RIO FITRIANSYAH

MAKE UP ARTIST : LISTI KOMALA SARI

SOUNDMAN : RESDI APRIADI

LIGHTINGMAN : SEPTIAN ANDRIANSYAH

TALENT COORDINATOR : SYAMSUL ARIFIN JAENAL FIKRI

BEHIND THE SCENE : MUHAMMAD ALI HANAFIAN

EDITOR : AGUNG JARKASIH

Supported By :Bogor Cinema Concept & Concreation Act & Art Production

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun