Pengalaman saya bersama Kispray dimulai sejak Agustus 2010. Saat itu saya diterima bekerja di salah satushowroom di Denpasar, Bali sebagai Senior Marketing. Aku teringat supervisorku memberikan arahan di awal kerja bahwa menjadi marketing yang handal harus kuat dalam 3 (tiga) hal yaitu, Public Speaking, Tekanan, dan Penampilan. Bagi kompasianer yang juga berada di ranah yang sama (sebagai marketing) pasti memahami prinsip dasar tersebut.
[caption id="attachment_360333" align="alignleft" width="300" caption="Percaya Diri tampil di depan umum"][/caption]
Public speaking ibarat senjata bagi seorang marketing karena dengan memiliki kemampuan berbicara yang baik dapat meyakinkan klien atau calon pembeli untuk membeli produk kita. Mengingat lokasi kerjaku di Bali yang notabane-nya sebagai daerah wisata tentu saja klien atau calon pembeli mobil di showroom pun beragam mulai dari masyarakat lokal, pendatang, hingga warga negara asing yang menetap di Bali. Secara otomatis seorang marketing akan bertemu dengan orang baru setiap harinya. Tekanan lebih berupa target yang harus dicapai oleh seorang marketing dalam sisi penjualan. Awalnya saya kurang memahami mengapa penampilan menjadi salah satu faktor yang diperhatikan oleh seorang marketing. Seiring waktu saya menyadari bahwa saya juga merupakan representatif dari perusahaan sehingga dengan berpenampilan baik maka citra perusahaan terjaga. Selain itu bila saya kurang yakin dalam berpenampilan tentu klien juga akan ragu dengan apa yang kita sampaikan.
Sebelumnya saya tidak pernah menggunakan pelicin ataupun pengharum pakaian saat menyetrika pakaian. Ini karena saya tergolong sosok yang cuek namum mengingat posisi saya sebagai marketing maka sejak Agustus 2010, saya mulai menggunakan Kispray sebagai pendukung penampilanku. Lebih dari 4 tahun menggunakan Kispray ternyata Kispray juga turut serta dalam mendukung karir saya. Ini beberapa alasan saya tetap setia menggunakan Kispray hingga saat ini.
# Kispray Tetap Segarkan Hariku
Moment yang paling saya ingat ketika aku mengantar pesanan mobil dari Denpasar ke Surabaya. Berangkat dari Denpasar jam 17.00 WITA dan sampai di Surabaya sekitar jam  07.00 WIB (atau jam 08.00 WITA) sehingga perjalanan sekitar 10 jam. Selama 10 jam itu, kemeja yang saya pakai masih tetap wangi dan bahkan udara malam semakin membuat aroma Kispray di kemeja menguatkan aroma Kispray. Saya pun semakin percaya diri untuk bertemu pemesan mobil di Surabaya.
#Tetap Sehat dengan Kispray
Jam dan ruang kerja sebagai marketing kadang tak menentu. Seringkali saya bertemu calon pembeli di luar jam kantor ataupun diluar tempat kerja. Sudah hal biasa ketika kondisi siang hari dengan suhu yang panas, saya harus menemui beberapa calon pembeli di tempat yang telah disepakati. Tingginya tingkat mobilitas ini, saya tidak perlu khawatir akan biang keringat yang menempel di pakaian. Ini karena saya telah membaca informasi produk Kispray yang ada di belakang kemasan isi ulang bahwa Kispray sebagai Pengharum Serbaguna dan Pelicin Pakaian, harumnya tahan lama, anti kuman, dan menghilangkan bau apek pada pakaian. Adanya informasi terkait anti kuman dan bau apek itulah saya percaya bahwa biang keringat yang tertempel di pakaian tidak akan menimbulkan kuman serta aroma keringat akan mampu ditutupi dengan aroma Kispray. Saya sadar bahwa tidak semua pelicin pakaian mengandung bahan anti kuman, inilah yang memantapkan saya untuk setia menggunakan Kispray.
#Kispray Rapi hingga Sudut Terdalam
[caption id="attachment_360330" align="alignleft" width="700" caption="Pakaianku dan Kispray"]
Bagian yang rawan dalam menyetrika pakaian adalah di bagian kerah, bagian belakang kemeja serta sudut bawah kain celana. Aku sering melihat istriku menyetrika pakaian, sekali semprot Kispray sudah mampu mencangkup beberapa bagian pakaian. Sesekali saya mencoba menyetrika sendiri, ternyata cukup semprotkan Kispray di bagian pakaian kusut setelah saat disetrika pakaian langsung rapi tanpa meninggalkan kusut. Ketika pakaian disterika dengan rapi, saya pun semakin percaya diri untuk beraktivitas.