Mohon tunggu...
Noer UlumAgung
Noer UlumAgung Mohon Tunggu... Guru - Guru SMKN 1 Jrengik

Guru Otomotif yang sedang menekuni dunia tulis menulis

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

BARAYA BRIBOZ di Lembah Ceremai

15 Juni 2023   21:15 Diperbarui: 18 Juni 2023   12:43 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Curug atau Air Terjun Putri menjadi salah satu bumi perkemahan di daerah Palutungan. (Dok. Noer Ulum A)

Klunting.. sebuah pesan masuk dari seorang sahabat mengabarkan acara besar yang akan diadakan sudah didepan mata. Ya, kami alumni Tarbiyatul Mu'allimin Al-Islamiyah Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan sepakat melaksanakan reuni akbar 5 tahunan sebagai bentuk silaturrahim guna mempererat tali persaudaraan.

Tahun ini kami memilih lokasi di ujung timur Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Kuningan tepatnya. Kabupaten yang terkenal dengan salah satu sejarah besar bagi bangsa Indonesia, Perundingan Linggajati. Kuningan juga merupakan salah satu pintu gerbang masuk Jawa Barat dari arah timur.

Bermula dihari Rabu tertanggal 31 Mei 2023 jam 09.15 saya bertolak dari bumi Trunojoyo, julukan bagi Kabupaten Sampang. Setelah menempuh pejalanan panjang akhirnya saya tiba kabupaten yang dikenal dengan julukan "Kota Kuda" dan langsung menuju tempat acara di D'Orchid Caf & Resto yang terletak di jalan Palutungan, Cisantana Kecamatan Cigugur.

D'Orchid Caf & Resto tempat kami melampiaskan rindu (Dok. Ryo Kuningan)
D'Orchid Caf & Resto tempat kami melampiaskan rindu (Dok. Ryo Kuningan)

D'Orchid Caf & Resto tepat berada di kaki gunung Ceremai, gunung yang secara administrative masuk dalam kawasan dua kabupaten, yakni Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka ini memiliki ketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut. Gunung Ceremai kini masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Ceremai yang memiliki luas total 15.000 hektar.

Sampai di lokasi kami disambut oleh tim panitia dari teman-teman kobart, koordinator barat. Setelah melakukan ritual kedatangan, kami langsung menuju resto untuk makan siang dan sekedar melepaskan penatnya perjalanan. "Selamat datang di Bumi Kuningan, Baraya Briboz 5.0"

Pembukaan dimulai ketika sang surya mulai tenggelam ufuk barat, canda tawa menghiasi acara tersebut. Kami saling bercerita tentang perjalanan dari daerah masing-masing hingga tiba waktu makan malam, kamipun beranjak menuju resto menikmati hidangan yang disediakan.

Bercengkerama setelah menikmati hidangan makan malam. (Dok. Ryo Kuningan)
Bercengkerama setelah menikmati hidangan makan malam. (Dok. Ryo Kuningan)

Suara nyanian khas pegunungan mengiringi malam kami diiringi syahdu obrolan dengan sahabat atau saudara yang sudah sekian tahun tidak bersua di duninya nyata dan hanya bisa bertutur kata di dunia maya. Ada sebagian yang melakukan tukar kado, ada yang bernyanyi riang bersama, ada juga yang hanya bercengkrama sambil menikmati dinginnya udara malam dengan menyeruput kopi atau teh panas.

Tanpa terasa waktu menunjukkan pukul 23.00 satu persatu dari kami memohon ijin beristirahat untuk mengembalikan tenaga yang sudah terkuras seharian tadi sehingga siap melanjutkan petualangan esok hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun