Obrolan di group gowes yang anggotanya 40 warga kemang swatama. Muncullah postingan flyer om adi (julukan goweser “OM dan NTE”) tour de pangandaran 107 km. Yaitu gowes dari tasikmalaya menuju pangandaran yang di tempuh +- 107. Waktu persiapan 1 bulan setengah. Dengan modal nekat juga saling support satu sama lain terkumpullkah 10 goweser bapak – bapak dari kemang swatama yang sudah tercatat di panitia Tour de Pangandanran 2017.
HARI HA. Mengingat kumpul di masjid Almuhajirin kemang swatama hari jumat pukul 1 :00 WIB – 2:00 WIB. Tanpa komando kumpullah kami ber 10 di masjid Almuhajirin. Ada juga sih yang musti di telp untuk bangun hahahaha….untung di telp…
SEPEDA. Sepuluh sepeda di angkut dalam 1 mobil grand max, sedangkan 10 goweser dengan mobil masing- masing bersama kluargnya. Maklum sambil wisata liburan panjang...ada juga yang membujang (ngak mau di ganggu anak dan istri hahaha modus…)
10 pagi 10 angota gowes dari Kemang swatama tiba di Hotel tasikmalaya…Perjalananan malam yang mengasikkkan tanpa ada macet dan hambatan. Hotel yang sangat idel dekat dengan Masjid Agung tasikmalaya juga dengan panitia TOUR de PANGANDARAN.
MR. YUSRIL DARI AUSTIA YANG ISPIRATIF
Mr Yusril merupakan OWNER GOWES di AUSTRIA klo di tour de pangandaran 2017 ada 3500 peserta. belio tahun lalu 35 000 peserta. WAOOOO.. dari pejabat top papan atas telah berfoto bersamamanya begitu cerita antusiannya sambil menujukkan doc fotonya di HP. Wajahnya segar sekali cerah matanya bening..kulitnya masih bersih dan tidak ada berkerut...."olahraga yang sehat yang sepeda" begitu mr yusril berucap....
ALUN ALUN KOTA TASIKMALAYA.
Kami sebagian keluarga menikmati malam kota tasik, peserta tour de pangandaran sudah mulai sliweran di sepanjang perjalanan. Ada dari jawa tengah, yogja, bali papua bahkan dari austia. (updatenyta peserta 3500 peserta)…waooo keren… Dengan berbagai model sepeda dan tongkrongan yang mereka tontonkan di malam itu, tidak membuat kendor semangat juang kami.
Sudah penuh dengan goweser dari seluruh penjuru dengan seragam TOUR D PANGANDRAN. Ada juga yang masih mengenakan jersey club sepeda mereka. Jadi di dalam masjid yang besar itu berwarna warni jersey sepeda.
10 GOWESER DARI KEMANG SWATAMA.
