Konflik organisasi merupakan ketidaksepakatan soal alokasi sumber daya yang langka atau perselisihan soal tujuan, status, nilai, perseps, atau kepribadian.Â
sumber konflik bisa dari organisasi dan karyawan yang memiliki tujuan yang berbeda dan peran manajer yang bergantung pada tujuan tinjauan kinerja dalam hal ini seorang manajer harus bisa menyelesaikan konflik yang terjadi, seperti manajr harus bisa meyakinkan karyawan mengenai tujuan perusahaan, status karyawan sebagai apa dalam organisasi supaya karyawan dapat lebih tau peran yang dimainkan karyawan.
ada juga konflik lain yang muncul dari orang yang paling atas dan orang yang paling bawah dalam hierarki organisasi, setiap orang dalam organisasi  memiliki peran sebagai peninjau dan orang yang dituju. Dalam hal ini orang yang meninjau harus bisa meninjau orang yang akan dituju untuk mereka melakukan pekerjaan dan tujuan organisasi. Manajer tingkat atas harus bisa memberikan penjelasan mengenai tujuan pada bawahannya agar mereka bisa mengerti dan paham mengenai organisasi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H