Banyak berita yang menggunakan judul yang sangat sensitif atau bahkan biasanya dilebih-lebihkan sehingga banyak orang tertarik untuk membacanya.Â
Namun, saat membaca isinya ternyata tidak sesuai dengan judul yang tertera. Karena itu, penting untuk tidak termakan judul yang terkesan clickbait melainkan harus membaca keseluruhan isi berita terlebih dahulu. Setidaknya kesimpulan yang diperoleh pembaca bisa lebih berimbang.Â
4. Periksa keaslian dari foto atau video
Di zaman sekarang ini tidak hanya berita berupa teks yang bisa dimanipulasi, melainkan juga berupa foto atau video. Terkadang pembuat hoax juga mengedit foto untuk memprovokasi pembaca.Â
Maka kita sebagai pembaca berita yang bijak sebaiknya cek dulu keaslian dari foto tersebut. Dengan cara drag-and-drop foto ke kolom pencarian Google Images, maka hasil pencarian akan menampilkan gambar-gambar serupa yang terdapat di internet sehingga bisa dibandingkan. Oleh karena itu kita harus berhati-hati dengan foto atau video yang beredar.Â
5. Saring sebelum sharingÂ
Berita hoax sangat mudah tersebar di masyarakat karena seringkali orang begitu dapat info, langsung share ke orang-orang terdekatnya tanpa peduli kebenaran dari berita atau informasi tersebut.Â
Sebelum membagikan kembali, coba dilihat dulu kebenaran beritanya. Cek di Google atau cari referensi berita serupa dari situs online resmi, kemudian bandingkan isinya, apakah sama atau berbeda, atau sudah ada informasi yang menyatakan kebenaran berita tersebut.Â
Beberapa poin di atas merupakan cara yang dapat kita lakukan agar tidak termakan berita hoax khususnya di internet. Sebagai manusia terpelajar dan bijak, sudah seharusnya kita dapat memilah mana informasi yang benar dan yang tidak. Dengan begitu, kita tidak mudah tertipu dengan berita-berita yang beredar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H