Masih ada banyak lagi pemaknaan yang bisa digambarkan dan menjadi pesan melalui bangunan GBKP Rg Daulu Kuta beserta Gedung KAKR dan Rumah PKPW. Namun terlepas daripada itu semua, Ada hal yang paling penting ingin saya sampaikan yakni;
Gedung Gereja merupakan sebuah tempat ibadah yang digunakan umat Kristen untuk beribadah. Pada dasarnya gedung Gereja sendiri memiliki makna yang lebih mendalam dari hanya sekedar gedung untuk berteduh. Tetapi sebuah bangunan yang digunakan oleh umat untuk bersekutu dan bergumul bersama sang Ilahi.
Gedung Gereja tidak bisa lepas dari sebuah hirarki yaitu sacred space. Karena sacred space merupakan pencarian dimensi transendental antara manusia dengan Allah. Bisa kita lihat juga bahwa sacred space melekat pada pengalaman spiritual manusia dalam upayanya mencari dan berelasi dengan Tuhan dan tidak dibatasi atau disekat sebagai milik agama atau kepercayaan tertentu saja. Sacred space juga bisa menjadi sebuah bukti kekuasaan Allah mulai dari jaman alkibiah hingga saat ini.Â
Namun, meskipun sacred space adalah universal dialami berbagai agama dan kepercayaan, masing-masing kepercayaan dan agama memiliki "keunikan" atau "kekhasan" dalam sejarah dan proses imam yang mendasari terbentuknya sacred space tersebut. Oleh karena itu setiap gedung Gereja harus memenuhi syarat hirarki sacred space. Sehingga gedung Gereja bukan menjadi gedung biasa, melainkan sebagai tempat yang sakral dan suci
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H