Mengapa membeli baru jika bisa saling bertukar baju dgan orang lain? Tren swap fashion atau tukar baju kini mulai populer di komunitas-komunitas pecinta mode di Indonesia. Konsepnya cukup sederhana, yakni kita membawa pakaian yang sudah tidak dipakai, lalu menukarnya dengan pakaian dari orang lain.
Acara seperti "Swap Meet" yang sering digelar di Jakarta menjadi wadah bagi generasi muda untuk saling bertukar pakaian sekaligus cerita. Aktivitas ini bukan hanya membantu mengurangi konsumsi pakaian baru, tetapi juga mempererat hubungan sosial. Tapi ingat, bajunya dicuci yang bersih dulu ya sebelum ditukar. Hehehe.
Â
Fashion Bukan Lagi Soal Gaya, Tetapi Pilihan yang Bijak
Mengikuti tren fashion berkelanjutan bukan hanya tentang tampil gaya, tetapi juga membuat pilihan yang bijak untuk kehidupan. Di masa kini, ketika kesadaran akan keberlanjutan semakin meningkat, pilihan kita dalam berbusana mencerminkan nilai-nilai yang kita pegang.
Mulai dari tren menggunakan pakaian daur ulang sampai dengan komunitas swap fashion, semuanya menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar estetika.
Mereka membawa pesan bahwasanya kita semua bertanggung jawab atas masa depan bumi. Sebagaimana kata pepatah, "Small actions, when multiplied by millions of people, can transform the world."
Jadi, mulai sekarang, yuk kita pilih gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Jadilah bagian dari perubahan, karena setiap langkah kecilmu akan membawa dampak besar bagi dunia. Siapa bilang kamu tidak bisa bergaya sambil menyelamatkan bumi?
Maturnuwun,
Growthmedia
NB : Temukan artikel cerdas lainnya di www.agilseptiyanhabib.com
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI