Barangkali, bioskop masa depan akan bertransformasi menjadi tempat untuk acara-acara tematik atau komunitas, atau mungkin menggabungkan teknologi modern untuk menciptakan pengalaman yang lebih mendalam dan berbeda.
Di tengah perpisahan dengan bioskop-bioskop tua, kita diingatkan bahwa inovasi dan kenangan bisa berjalan berdampingan.
Penutup
Bioskop bukan sekadar ruang gelap tempat layar besar menyala, melainkan bagian dari sejarah dan kehidupan sosial kita. Penutupan bioskop-bioskop tua adalah penanda zaman, tetapi juga menjadi pengingat bahwa kita harus terus menjaga nilai-nilai budaya di tengah arus teknologi.
Semoga, meski bioskop tua perlahan menghilang, jiwa dan semangatnya tetap hidup dalam kenangan kita dan menjadi inspirasi bagi dunia sinema di masa mendatang.
Apakah kalian punya kenangan dengan bisokop tua yang sekarang sudah tutup?
Maturnuwun,
Growthmedia
NB : Temukan artikel cerdas lainnya di www.agilseptiyanhabib.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H