Â
#4. Tetapkan Batas Waktu
Menetapkan batas waktu untuk setiap tugas bisa membantumu tetap on track dan menghindari procrastination. Cobalah untuk membagi pekerjaan menjadi beberapa bagian kecil dan beri batas waktu untuk masing-masing tugas. Ini tidak hanya akan membuat pekerjaanmu lebih terorganisir, tetapi juga memberikan rasa pencapaian setiap kali kamu menyelesaikan satu tugas.
Menggunakan teknik seperti Pomodoro---di mana kamu bekerja selama 25 menit lalu istirahat selama 5 menit---juga bisa membantu meningkatkan produktivitas. Seperti yang dikatakan oleh Albert Einstein, "Once we accept our limits, we go beyond them."
Â
#5. Jangan Lupakan Istirahat
Bekerja tanpa henti mungkin terdengar produktif, tapi kenyataannya tidak. Tubuh dan otak kita membutuhkan istirahat untuk berfungsi secara optimal. Pastikan kamu mengambil waktu istirahat secara berkala sepanjang hari. Gunakan waktu ini untuk bergerak, meregangkan otot, atau sekadar menikmati secangkir kopi.
"Take rest; a field that has rested gives a bountiful crop." -- Ovid
Jadi, jangan merasa bersalah untuk mengambil jeda. Istirahat yang cukup justru akan membantumu kembali bekerja dengan energi baru dan fokus yang lebih tajam.
Â
#6. Tetap Terhubung dengan Tim
Meskipun bekerja dari rumah, jangan sampai merasa terisolasi. Tetaplah berkomunikasi dengan tim atau rekan kerja secara rutin. Ini bisa melalui meeting virtual, chat, atau email. Dengan berkomunikasi, kamu tidak hanya menjaga alur kerja tetap lancar, tetapi juga membangun rasa kebersamaan meski bekerja dari lokasi yang berbeda.
Tetap terhubung dengan tim juga bisa mengurangi rasa kesepian yang sering kali muncul saat bekerja sendirian di rumah.
Â