Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Apa Salah Coca-Cola, Cristiano?

18 Juni 2021   17:32 Diperbarui: 18 Juni 2021   17:58 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan kata lain sebenarnya kita tahu kalau Coca-Cola tidak berkontribusi penting terhadap kondisi kesehatan tubuh kita. Kecenderungannya mungkin malah sebaliknya. Sehingga dalam hal ini apabila ada seseorang yang mengalami masalah kesehatan akibat terlalu sering meminum Coca-Cola atau coke maka sebenarnya yang bersalah adalah orang itu sendiri yang lalai terhadap kondisi dirinya. Bukan salah Coca-Cola.

Secara tidak langsung coke tetap populer sejak dulu kala karena masih banyak dari kita yang menikmati untuk mengonsumsinya. Coca-Cola tetap hidup sampai sekarang karena masih cukup banyak dari kita yang membelinya. Bayangkan jika kita mengabaikan minuman ini sejak lama, mungkin CR7 tidak perlu menyingkirkan Coca-Cola tersebut dari hadapannya.

Salam hangat,

Agil S Habib

Referensi:
[1];

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun