Telur dan Ayam Penyeimbang Nutrisi Mie Instan Lover

Terlihat begitu sedap dipandang. Meskipun kebanyakan penikmat mie instan hanya bisa menikmati sajian mie instannya saja tanpa telur dan daging ayam sebagai pelengkap, hal itu ternyata belum bisa menafikan hidangan ini untuk tetap dinikmati apa adanya. 

Padahal selain sebagai penggugah selera, kemasan mie instan yang didesain sedemikian rupa dengan dilengkapi telur dan daging ayam itu memiliki pesan tersirat agar para penikmatnya menyantap hidangan tersebut dengan proporsi seimbang seperti yang tertera pada gambar. 

Bukan sekadar menikmati mie instan dengan cara "polosan", tetapi juga dilengkapi dengan sajian pelengkap sebagaimana yang dicontohkan pada kemasannya. 

Memang kesan murah meriah itu akan tersingkir seiring ongkos lebih besar yang mesti dikeluarkan untuk menikmati hidangan mie instan seperti tampilan yang direkomendasikan pada kemasan. Tapi memang seperti itulah seharusnya apabila seseorang ingin benar-benar menikmati mie instan yang lebih seimbang dalam hal nutrisi.

Pertanyaannya sekarang mengapa telur dan daging ayam yang populer dikenal dalam tampilan kemasan mie instan? Meski belakangan muncul beragam varian rasa mie instan, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa kedua jenis lauk tadilah yang paling dikenal dan mungkin paling melegenda. 

Telur dan daging ayam memang memiliki sisi kelebihan dalam hal nutrisi, gizi, vitamin, protein, serta beberapa kandungan lain yang tidak dimiliki oleh mie instan. 

Keberadaan telur, daging ayam, atau mungkin sayuran yang melengkapi hidangan mie instan menurut pakar kesehatan dari Bidang Ilmu Gizi Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Endang L. Achadi, akan menjadikan mie instan tersebut makanan yang lebih sehat. 

Sehingga ada baiknya bagi para mie instan "lover" untuk mengetahui beberapa hal yang menjadikan mie instan lebih nikmat sekaligus lebih sehat ketika disantap.

Telur yang Digoreng atau Direbus?

Telur mungkin merupakan salah satu pendamping sempurna dan paling sering dipergunakan oleh penikmat mie instan. Apabila memasak mie goreng maka umumnya telur dibuat ceplok telur mata sapi, atau bisa juga dijadikan telur urak arik. 

Sementara ketika memasak mie rebus telur pun biasanya direbus, baik itu ceplok rebus atau direbus sekalian cangkangnya. Namun menurut British Journal of Nutrition telur rebus disebut lebih baik ketimbang telur goreng, terutama jika dilihat dari sisi kandungan lemak yang lebih rendah pada telur yang direbus.