Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Training" Asah Otot Keyakinan Rezeki dengan Sholat Dhuha

13 November 2020   07:18 Diperbarui: 14 April 2021   08:51 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perlu ada keseimbangan dalam menyikapi persepsi tentang rezeki dimana kita harus menjaga sisi ikhitiar sembari tetap memgang teguh keyakinan bahwa tidak akan pernah jatah rezeki kita hilang karena ulah orang lain.

Keyakinan bahwa kita akan tetap mendapatkan jatah rezeki tersebut perlu diasah dari waktu ke waktu. Dengan menunaikan ibadah Sholat Dhuha setiap hari itu sama artinya dengan kita berlatih setiap hari untuk menguatkan otot keyakinan terhadap zat Pemberi Rezeki.

Seperti halnya ketika berlatih untuk banyak jenis kegiatan yang lain, melatih otot keyakinan terhadap porsi rezeki juga butuh waktu.

Tidak cukup satu hari, dua hari, atau sepuluh hari saja. Mungkin butuh seumur hidup melakukannya mengingat dinamika terkait rezeki itu sendiri terus saja terjadi sepanjang hayat kita.

Dua rakaat, empat rakaat, hingga dua belas rakaat memiliki keutamaannya masing-masing dimana semakin tinggi rakaatnya maka dampaknya juga semakin luar biasa. Namun jangan terburu nafsu.

Karena yang lebih penting adalah kontinyuitas melakukannya. Repetisi dari ritual ibadah ini apabila benar-benar diresapi akan membangun keyakinan yang kuat dan semakin kuat dari waktu ke waktu.

Salam hangat,

Agil S Habib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun