Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Planmaker99, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Masih Ribut Gelar Pahlawan Pak Harto? Kirimi Beliau "Al Fatihah" Saja

20 Juli 2020   07:32 Diperbarui: 20 Juli 2020   07:35 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden RI Pertama dan Kedua, (Alm) Soekarno dan (Alm) Soeharto | Sumber gambar: soeharto.co

Bangsa Indonesia memang punya story khusus dengan mendiang Presiden Soeharto. Seperti halnya bangsa ini juga memiliki kenangan masing-masing dengan beberapa presiden lain yang sudah "mangkat". Sayangnya generasi bangsa kita di masa kini lebih cenderung menggugah kebanggaan masa lalu tanpa mampu meyakinkan pemikiran yang visioner. 

Selalu saja kelebihan masa lalu yang dikulik dan dijadikan alat dagang politik serta iming-iming untuk merebut kekuasaan. Hingga terkesan bahwa visi sebagian pelaku politik bangsa ini adalah kembali ke masa lalu. Pantas saja kalau akhirnya Indonesia selalu jalan di tempat, gagal move on, dan tidak memiliki semangat kebaruan yang mumpuni. 

Soehartoisme, Soekarnoisme, dan sebagainya. Bukankah lebih baik untuk melihat jati diri bangsa ini dimasa mendatang? "Jas Merah" memang ada benarnya, tapi hal itu tidak berarti kita harus terkungkung oleh masa lalu untuk mengatur laju bangsa ini. 

Cobalah untuk menjadi para visioner yang mampu melihat bangsa ini beberapa dekade mendatang. Seolah kita baru merdeka beberapa tahun kemarin saja. 

Ingat, bulan depan Indonesia sudah memasuki dirgahayu kemerdekaannya yang ke-75. Diamond age. Tapi kita masih saja bergelut dengan masa lalu.

Salam hangat,

Agil S Habib 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun