Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jurus Jitu Bangkitkan Antusiasme

16 April 2019   11:43 Diperbarui: 16 April 2019   11:47 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anggapan inilah yang membuat kita terkesan lebih menghargai berita negatif dibandingkan berita positif. Yang positif itu harus, maka tidak perlu dibahas. Lain halnya dengan hal negatif, perlu diperbincangkan karena menguak sisi kekurangan dan punya potensi untuk diperbaiki. 

Paradigma kita sudah mengarahkan tindakan kita bahwa yang baik-baik biarkan saja, concern saja pada yang buruk dan perlu perbaikan. Padahal anggapan seperti ini justru semakin melemahkan seseorang untuk berkembang.

Menjadi pribadi yang senantiasa berfikir positif, melihat dari sudut pandang positif, dan hanya memperbincangkan hal-hal positif lebih mungkin bangkit antusiasmenya daripada mereka yang berlaku sebaliknya. Dengan sesuatu yang positif kita akan melihat harapan dan peluang. Putus satu tumbuh seribu. 

Banyak jalan menuju Roma. Sehingga sebuah kegagalan tidak akan disikapi sebagai keterpurukan, namun justru sebagai peluang belajar untuk tumbuh menjadi lebih baik lagi.

Ketiga jurus ini harus kita asah sesering mungkin agar supaya terpatri secara otomatis pada perilaku dan sikap kita sehari-hari. Layaknya seorang ahli beladiri, ia mesti mengasah setiap jurusnya dari waktu ke waktu hingga ia mahir dan tanpa perlu komando lagi dalam melakukannya. 

Ketika antusiasme telah menjadi bagian diri kita yang bekerja secara otomatis, maka energi kita seakan tidak pernah habis dalam berjuang menuju target-target yang ditentukan. 

Kreativitas kita tidak akan mati selama antusiasme tetap terjaga. Kondisi inilah yang sangat kita perlukan agar mampu eksis dan tumbuh menjadi pribadi yang luar biasa.

Salam hangat,

Agil S Habib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun