Mohon tunggu...
Agid Satrio
Agid Satrio Mohon Tunggu... Penulis - --

Neuron Abu2

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wahai Ibu Pertiwi

17 Agustus 2018   21:11 Diperbarui: 17 Agustus 2018   21:45 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
rudiannoor.wordpress.com

Ibu !!! tak terasa sudah

waktu demi waktu kita lewati bersama

Berbagai goresan kenangan di hati

kau sudah mengizinkan raga ini

Untuk berpijak ditanahmu ibu

bagai karang yang dihempas ombak

Begitu kuatnya kau untuk tidak rapuh

menjaga kami untuk tetap bernafas

Seperti Rahim yang bekerja 9 bulan

kau begitu sabar dengan kerakusan kami

kini usiamu telah menyentuh 73 tahun

Namun semangatmu tak pernah pudar

kau begitu istimewa bahkan lebih dari ibu-ibu lainnya di belahan bumi ini

Karunia tuhan yang kau dapatkan terkadang membuat kami lupa diri

lupa bahwa kami lahir dari satu ibu, yaitu IBU PERTIWI "INDONESIA"

Sekarang aku sudah beranjak dewasa 

cukuplah kau memanjakanku terus dengan kebaikanmu

Biarkan raga dan jiwa ini membalas jasamu saat ini

jasa yang tak akan pernah bisa terbalaskan

Untuk menjagamu utuh dan membuat bangga atas kelahiranku di tanahmu.

"WAHAI IBU PERTIWI"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun