Mohon tunggu...
Politik

PKS Bantah Partainya Disebut Anak Buah PDIP

9 September 2016   14:53 Diperbarui: 9 September 2016   16:00 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemilu akan dilaksanakan di daerah ibukota Jakarta di tahun 2017 ini, untuk itu warga negara Indonesia kita wajib untuk ikut pemilu.Sebagai negara demokrasi kita harus bisa memilih pemimpin yang baik untuk suatu daerah atau negara. Tetapi sayangnya masih banyak masyarakat Indonesia di luar sana yang belum terlalu memahami apa itu pemilu dan masih banyak masyarakat yang memilih untuk golput, padahal pemilu itu sangat penting untuk menentukan masa depan daerah atau negara, oleh karena itu saya akan menjelaskan apa itu pemilu

Pemilihan umum disebut Pemilu adalah proses memilih orang untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu. Jabatan-jabatan tersebut beraneka-ragam, mulai dari presiden, wakil rakyat di berbagai tingkat pemerintahan, sampai kepala desa Pada konteks yang lebih luas, Pemilu dapat juga berarti proses mengisi jabatan-jabatan seperti ketua OSIS atau ketua kelas, walaupun untuk ini kata 'pemilihan' lebih sering digunakan.

Menurut Ali Moertopo pengertian Pemilu sebagai berikut: “Pada hakekatnya, pemilu adalah sarana yang tersedia bagi rakyat untuk menjalankn kedaulatannya sesuai dengan azas yang bermaktub dalam Pembukaan UUD 1945. Pemilu itu sendiri pada dasarnya adalah suatu Lembaga Demokrasi yang memilih anggota-anggota perwakilan rakyat dalam MPR, DPR, DPRD, yang pada gilirannya bertugas untuk bersama-sama dengan pemerintah, menetapkan politik dan jalannya pemerintahan negara”

Dalam waktu dekat ini kita tahu ibukota Jakarta akan melaksanakan pemilihan gubernur. Dalam pemilihan gubernur ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memutuskan untung mengusung kader nya yaitu Mardani Ali Sera dan Sandiaga Uno untuk menjadi ketua dan wakil gubernur DKI jakarta 2017 mendatang. Keputusan tersebut diambil pada hari Kamis (8/9/2016), yang juga dihadiri oleh Sandiaga Uno.

Dalam kasus ini Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mengusung kadernya yaitu Mardani dan Sandiaga Uno  masih belum jelas karena masih menunggu partai PKS sendiri masih menunggu partai PDI Perjuangan mendukung atau tidak mendukung ahok. Sedangkan Partai PKS memiliki 11 kursi di DPRD DKI, oleh karena itu partai PKS harus ikut berkoalisi untuk mengusung calon. “Sampai hari ini, tentu kami juga harus buat keputusan. Karena kalau menunggu PDI-P, PDI-P belum jelas mendukung atau tidak mendukung Ahok. Sementara kami bukanlah anak buah dari partai PDI-P," ujar Hidayat

Kesimpulannya, kita sebagai warga negara Indonesia harus paham dengan apa itu Pemilihan Umum biasa disebut dengan Pemilu, karena untuk membuat suatu daerah atau negara itu maju kita harus memilih pemimpin yang baik dan peduli dengan masyarakat, pemilu itu sangat penting untuk perubahan suatu daerah agar menjadi lebih maju dan lebih baik.

 

Nama : Ahmad Aufa Giffari

NIM : 07031181621003

Kelas : A (Indralaya)

Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Politik

Jurusan : Ilmu Komunikasi

Fakultas : Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Dosen Pembimbing : Nur Aslamiah Supli, BIAM, M.SC

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun