Setiap kali mata terpejam
Saat itu pula gemuruh isi kepala bersahutan
Gemetar oleh rasa cemas
Tersembunyi dalam heningnya malam
Sejenak aku lemah
Oleh takdir yang tak ingin mengalah
Menyisakan sebongkah penyesalan
Karena janji yang tak pernah tepat
Musnah ambisi tak terelakkan
Padam terpendam mematikan harapan
Luruh terkapar goyahkan tekad
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!