Mohon tunggu...
Aghita Galih Rivandita
Aghita Galih Rivandita Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa yang sedang menempuh Pendidikan Profesi Guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Topik 6

27 Maret 2024   09:26 Diperbarui: 27 Maret 2024   09:31 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai dari diri 

Yang saya fikirkan dalam topik ini sebelum memulai pembelajaran di topik 6 adalah isu-isu mengenai pendidikan di indonesia memang sudah cukup banyak dan komplekss di setiap daerah. Tetapi penanganan isu-isu pendidikan masih dikatakan sangat kurang, terlebih bagi mereka yang tinggal di daerah pelosok Indonesia. Isu yang muncul dalam dunia pendidikan biasanya menyangkut tentang faktor sosial, ekonomi, budaya, dan politik sehingga menyebabkan banyak timbul permasalahan baru. Setelah memahami topik ini saya menjadi banyak pemahaman baru bahwa isu yang eradi dari faktor sosial, ekonomi, budaya dan politik sanget berpengaruh pada penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di Indonesia.

 

Eksplorasi konsep 

Dalam topik 6 ini materi membahas mengenai hubungan dan sekilas rangkuman isu-isu terkait dengan pendekatan, strategi, metode, dan teknik, yang diaplikasikan sebagai pendukung (scaffolding) pada Zona of Proximal Development (ZPD) untuk mencapai pendidikan yang berfokus pada kebutuhan peserta didik.Pada eksplorasi konsep ini saya mendapatkan sebuah pemahaman baru mengenai bagaiamna peran pendidik dalam pembelajaran, dimana seorang pendidik haruslah memberikan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. untuk mencapai tujuan pembelajaran yang sesuai, maka harus dilakukan penggalian nformasi terkait dengan latar belakang guna mengetahui karakteristik, kebutuhan belajar peserta didik. Hal ini dilakukan untuk menghindari isu-isu yang terjadi, sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman dalam pembelajara yang dilakukan.

Ruang kolaborasi 

Dalam ruang kolaborasi ini pengerjaan tugas dilakukan secara berkelompok menjadi 3-4 anggota. Sehingga kami secara berkelompok mengutarakan pendapat kami tentang pemahaman apa yang sudah didapatkan setelah mempelajari eksplorasi konsep serta video yang ada sebelumnya. kami berdiskusi dan mengutarakan sudut pandang kami, dan mendapatkan hasil yang berbeda beda karena pemahaman dan sudut pandang kami tentunya berbeda. Dalam mengutarakan pendapat ada beberapa pertanyaan pemantik yang disediakan, pertanyaan tersebut mengenai bagaiamana pandangan masing-masing anggota kelompok tentang Isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah dalam perspektif sosial, budaya, ekonomi dan politik yang mempengaruhi proses pendidikan serta pembelajaran. Kemudian pertanyaan juga membahas mengenai kesiapan kami mengajar dengan memperhatikan isu-isu yang mempengaruhi penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran berdasarkan perspektif sosiokultutal di Indonesia.

 

Demonstrasi Kontekstual 

Dalam demonstrasi kntekstual ini kami dan teman teman melakukan sharing dan diskusi mengenai apa yang sudah kami kerjakan dalam ruang kolaborasi. Kami mengutarakan pendapat kami per kelompok mengenai topik ini, sehingga kami mendapatkan pemahaman baru dari sudut pandang teman teman di kelas. Dengan adanya presentasi tersebut, saya juga mendapatkan banyak pandangan yang beragam mengenai isu isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah dalam perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pendidikan di Indonesia, bahwa selain guru bertugas untuk memberikan pembelajaran kepada peserta didik maka guru juga bisa memberikan penanaman karakter kepada peserta didik.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun