Menguatnya dolar AS belakangan ini (diperkirakan hingga akhir 2018) secara langsung berpengaruh pada bidang usaha yang bahan bakunya masih impor. Namun tidak menutup kemungkinan apabila tidak dibarengi kebijakan yang dapat melindungi rakyat -- maka imbasnya secara tidak langsung akan menyentuh kehidupan wong cilik/rakyat kecil, sehingga jumlah kemiskinan akan bertambah.
 Nah keputusan pemerintah untuk membatalkan atau menunda kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu merupakan langkah yang dapat dipahami. Biarpun dolar AS menguat, harga minyak mentah dunia mengalami kenaikan, harga BBM di Indonesia masih tetap bertahan. Maksud kebijakan ini tidak lain diantaranya untuk mencegah/melindungi bahwa rakyat golongan menengah ke bawah tetap bisa menjalankan aktivitas dan usahanya sehingga secara umum stabilitas sosial terjaga. (Subarja W)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H