Ada yang berkata, bahwa SMA adalah masa yang paling bahagia.
Tapi, bagiku ini adalah masa yang tak cukup diurai melalui kata.
Masa bergejolaknya sebuah rasa.
Hingga terciptanya kesesuaian makna.
   Â
Hai teman-teman tercinta....
Ada yang berkata bahwa ini masa yang sederhana.
Padahal sejatinya ini masa yang luar biasa.
Menderu Kebajikan, menghancurkan kesengsaraan, mencipta kedewasaan.
     Â
Manakala proses belajar memberatkan.
Bajik dalam guru hadir sebagai ketenangan.
Sifat uniknya melahirkan sebuah rasa.
Yang kelak mencipta resep penenang dahaga.
        Â
Harapnya, yang tertenun dalam jiwa.
Menjadi sebuah selendang nirwana.
Dan jika memang harus berkelana.Â
Biarlah menghangatkan batin yang jauh disana.
         Â
Akhir kata.
Biar yang di kata Tan Malaka.Â
Menjadi sebuah nyata.
"Terbentur, terbentur, terbentuk"
Depok, 28 Mei 2024
Sebuah Kenangan Manis selama SMA
Paskalis Damar