Halo, temen-temen.
Temen-temen pasti sudah tidak asing dengan sayur bayam bukan? Tanaman hijau satu ini memang menjadi salah satu sayuran yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia karena kelezatannya.Â
Selain itu, sayur bayam kerap dijadikan sebagai makanan untuk meningkatkan tekanan darah. Cocok banget nih bagi temen-temen yang memiliki tekanan darah rendah apalagi temen-temen mahasiswa yang tugasnya banyak, bisa jadi pendamping nugas tuh biar tetep stay healthy.
Ngomong-ngomong, temen-temen tahu gak sih kalo ada varietas bayam bernama Bayam Brazil? Baru denger kan? Okay langsung aja kita bahas!
Bayam Brazil (Altehernanthera sissoo) memang tidak begitu populer di Indonesia. Sayuran ini berasal dari Amerika Selatan tepatnya Brazil. Tanaman ini termasuk dalam famili Amaranthaceae. Bayam Brazil adalah sayuran daun yang tumbuh rendah, memiliki postur tidak meninggi dan cenderung membentuk bulatan yang rapih.Â
Bunganya signifikan, kecil dan berwarna putih, cocok untuk daerah tropis dan sub tropis. Tinggi tanaman bayam brazil bisa mencapai 50 cm. Bayam brazil memiliki daun yang berwarna hijau muda hingga hijau tua bundar dan berkerut.Â
Perbedaan warna pada daun bayam brazil dipengaruhi oleh intensitas cahaya matahari. Tapi jangan khawatir, tanaman yang satu ini juga bisa hidup dan beradaptasi pada full-sun maupun partial-sun. Â
Bagi temen-temen yang tertarik dan ingin membudidaya tanaman ini, tanaman ini sangat mudah dalam penanaman dan perawatan hingga masa panen. Tanaman ini dapat beradaptasi dan hidup di tanah dengan pH rendah maupun tinggi, loh.Â
Selain itu, perbanyakan tanaman bayam brazil juga cukup mudah, cukup dengan stek batang temen-temen sudah bisa memperbanyak tanaman ini. Jadi, batang sisa panen bisa ditanam kembali.
Wah, bisa jadi hemat isi dompet!
Bayam Brazil juga mudah tumbuh dan dibudidayakan sebagai tanaman konsumsi maupun tanaman hias. Kelebihan lain dari tanaman ini adalah tidak banyak hama yang menyerang, sehingga prosentase gagal panen sangat kecil. Bayam brazil dapat dipanen pada minggu ke-11 setelah tanam.
Pemeliharaan Bayam Brazil juga mudah loh. Dalam budidaya Bayam Brazil, kita cukup menggunakan pupuk organik seperti pupuk kandang atau kompos dan juga pupuk organik buatan. Pupuk organik dapat membantu memperbaiki kualitas tanah dan mempercepat pertumbuhan tanaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H