Terdapat anggapan dalam Teori Kolonialisme Elektronik bahwa media global dapat menggantikan peran teman, keluarga, dan komunitas dalam memengaruhi dan mengajarkan perilaku dan pandangan yang dianut. Pada masa kemajuan elektronik ini, media global mengajarkan perilaku dan pandangan tertentu kepada masyarakat melalui konten-konten yang dipublikasikan.
Fenomena K-pop yang merebak di Indonesia menyebabkan tidak hanya masyarakat mengikuti perkembangan dunia musik Korea Selatan tetapi juga kehidupan para penyanyinya. Semakin sering masyarakat mengikuti perkembangan para penyanyi maka semakin besar kemungkinan terjadi imitasi perilaku dan pandangan yang dianut para penyanyi.Â
Perilaku dan pandangan para penyanyi Korea Selatan tidaklah sepenuhnya sama dengan budaya Indonesia. Budaya Indonesia memiliki kecendurungan lebih konservatif terutama dalam aspek hubungan pribadi dan keagamaan. Apabila masyarakat Indonesia tidak bijaksana dalam menanggapi hal tersebut, maka besar kemungkinan perilaku yang diadaptasi akan berseberangan dengan budaya Indonesia.
Pengaruh-pengaruh di atas menunjukkan adanya potensi krisis budaya dalam masyarakat Indonesia apabila masyarakat terlalu berorientasi kepada budaya Negara Korea Selatan yang ditransmisikan melalui fenomena K-pop. Tentunya, masih terdapat banyak pengaruh lainnya dari fenomena K-pop dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat selain beberapa contoh di atas.Â
Namun, dengan menyadari problematika diatas maka setiap masyarakat dapat menanggapi dengan bijak fenomena K-pop di Indonesia sehingga setiap individu dapat membatasi pengaruh fenomena K-pop dalam kehidupan sehari-hari.
Daftar Pustaka:
90 DAY KOREAN. (2020). What is Kpop? Here is everything you need to know. Diperoleh melalui ini
Inilah 10 negara dengan K-pop stan terbesar tahun 2019 berdasarkan data Youtube, ada Indonesia? (2019, 23 Agustus). Wowkeren.com. Diperoleh melalui ini
McPhail, T., L. (2014). Global communication: Theories, stakeholders, and trends (4th ed.). UK: John Wiley & Sons, Inc
Putri, A., W. (2020, 10 Januari). Penggemar K-pop Indonesia adalah lading emas oppa Korea. Tirto.id. Diperoleh melalui ini