Mohon tunggu...
Agsa Tatiya Risty Prahastiwi
Agsa Tatiya Risty Prahastiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Perkenalkan nama saya Agsa Tatiya Risty Prahastiwi biasa dipanggil Agsa. Saat ini saya sedang menjalani masa study saya di Universitas Airlangga Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Kenaikan Suku Bunga terhadap Pembayaran UKT Mahasiswa Indonesia

6 Juni 2024   21:58 Diperbarui: 6 Juni 2024   21:58 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain itu, mahasiswa juga dapat mengajukan penyesuaian UKT berdasarkan kemampuan ekonomi keluarga mereka. Unsoed juga menyediakan opsi pembayaran secara mengangsur, di mana mahasiswa dapat membayar 80 persen dari biaya di awal registrasi dan sisanya pada saat registrasi semester berikutnya. Langkah-langkah ini dirancang untuk memastikan bahwa pendidikan tetap terjangkau dan dapat diakses oleh semua mahasiswa, tanpa memandang latar belakang ekonomi mereka.

Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan bahwa pendidikan tetap terjangkau bagi semua lapisan masyarakat, sehingga tidak ada mahasiswa yang harus putus kuliah karena alasan keuangan. Namun, efektivitas langkah-langkah tersebut perlu terus dievaluasi dan disesuaikan dengan kondisi ekonomi yang dinamis. 

Perubahan ekonomi yang cepat, seperti kenaikan inflasi atau suku bunga, dapat mempengaruhi daya beli dan kemampuan membayar UKT. Universitas dan pemerintah harus secara berkala meninjau kebijakan ini, memastikan bantuan finansial tetap relevan dan memadai dalam mendukung kebutuhan mahasiswa di masa depan (Sasanti, 2020).

Kenaikan suku bunga memiliki dampak signifikan terhadap pembayaran UKT mahasiswa di Indonesia. Selain mempengaruhi biaya langsung dari student loan, kenaikan ini juga mempengaruhi kemampuan finansial orang tua mahasiswa. Solusi seperti student loan dan bantuan KIP Kuliah perlu terus dikembangkan dan dievaluasi untuk memastikan bahwa semua mahasiswa memiliki akses yang adil terhadap pendidikan tinggi. Dalam jangka panjang, peningkatan transparansi dan komunikasi dari pihak universitas mengenai kenaikan UKT serta peningkatan kualitas pendidikan adalah kunci untuk mengatasi isu ini.

Referensi
Chumaidi, E. (2023). Model Pembiayaan Dan Pembayaran Sistem Cashless Di Uin Kh. Abdurrahman Wahid. ARMADA: Jurnal Penelitian Multidisiplin, 1(1), 16-26.

Zulva, P., Sissah, S., & Habibah, G. A. (2024). PENGARUH PENGETAHUAN TENTANG RIBA NASIAH DAN RELIGIUSITAS TERHADAP MINAT MENABUNG MAHASISWA DI BANK SYARIAH. Jurnal Kajian dan Penalaran Ilmu Manajemen, 2(1), 115-131.

Isdir, A. D. A., Suriana, I., & Sari, D. H. (2021). PENGARUH LAYANAN ATM (AUTOMATIC TELLER MACHINE), INTERNET BANKING, DAN MOBILE BANKING TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN SEBAGAI NASABAH PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK. JMAP: Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa Akuntansi Poltekba, 3, 310-322.
Sasanti, E. E. (2020). Revenue Potency of University of Mataram Through Cash Management. Jurnal Ilmiah Tata Sejuta STIA Mataram, 6(1), 518-527.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun