Meski sering dikatakan musrik tapi Maja (bukan nama sebenarnya) putra nenek Ijah beranggapan lain, kepada Saya , Maja mengatakan semua itu tergantung niat di hati dan Allah yang paling tahu niat hambanya
Kita lihat sisi positifnya, leluhur kita mengajarkan kedisiplinan bahkan dalam masalah yang sepele kata orang modern, seperti menyimpan beras dan lagi beras sebagai makanan pokok ketika dijaga dan ditempatkan secara terhormat aroma nya pun akan terjaga baik dan akan lebih terasa nikmat ketika di konsumsi," ujar Maja
Maja beranggapan tradisi leluhur kita sejatinya mengajarkan kedisiplinan dan penghormatan terhadap alam ciptaan Allah SWT, sehingga tidaklah tepat bila dibenturkan dengan dogma agama.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H