Mohon tunggu...
Afzar Harianja
Afzar Harianja Mohon Tunggu... Lainnya - Bhumi

Bumi Pertiwi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kerukunan Umat Beragama dan Kesadaran Bernegara

27 April 2024   17:31 Diperbarui: 27 April 2024   17:31 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dr. Rajendra Prasad, Presiden India yang pertama ketika melihat Krishna kecil menyatakan, "Anak ini bukan anak biasa." Ramalan itu telah menjadi kenyataan. Tinggi menjulang bagaikan Gunung Meru yang legendaris, Anand Krishna seinchi pun tak bergeming dari jalan yang ditempuhnya, terlepas dari berbagai cobaan dan guncangan yang dihadapinya.

Selain  Yayasan Anand Ashram (berafiliasi dengan PBB) sebagai organisasi induk, Anand Krishna juga telah menginspirasi beberapa lembaga sosial dan pendidikan lainnya.

Presiden Indonesia keempat, K.H. Abdurrahman Wahid, mengakui kontribusinya dan berkata, "Bila kita menginginkan kedamaian, maka kita harus mendengar apa yang dikatakan Anand Krishna. "

Hingga kini dia telah memiliki warisan adiluhung hampir 160 judul buku yang sudah tersebar lebih dari 1.5 juta eksemplar dalam 18 tahun terakhir. Banyaknya orang dari berbagai latar kepercayaan yang menghadiri ceramah-ceramahnya adalah salah satu bukti nyata perwujudan visinya tentang "Satu Bumi, Satu Langit, Satu Kemanusiaan.

Saat diperkenalkan di Konvensi Guru Sangamam, Pertemuan para Pemandu Spiritual di New Delhi - India, 12 April 2012

www.anandashram.asia I www.ubudashram.org 

www.anandkrishna.org I www.charterforglobalharmony.org

TENTANG ANAND KRISHNA

Bangga dengan akar budayanya dari peradaban Sindhu, Shintu, Indus, Indies, atau Hindia - di mana Kepulauan Nusantara adalah bagian darinya - Anand Krishna lahir di Solo, Jawa-Tengah (Indonesia), yang oleh Suk Ndi - Iontar-lontar kuno yang sudah berusia ribuan tahun - telah diramalkan sebagai Karma-Bhminya atau Bumi di mana ia mesti Berkarya.

Dr. Rajendra Prasad, Presiden India yang pertama ketika melihat Krishna kecil menyatakan, "Anak ini bukan anak biasa." Ramalan itu telah menjadi kenyataan. Tinggi menjulang bagaikan Gunung Meru yang legendaris, Anand Krishna seinchi pun tak bergeming dari jalan yang ditempuhnya, terlepas dari berbagai cobaan dan guncangan yang dihadapinya.

SelainYayasanAnandAshram (berafiliasi dengan PBB) sebagai organisasi induk, Anand Krishna juga telah menginspirasi beberapa lembaga sosial dan pendidikan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun