Mohon tunggu...
Afzalu Rohman
Afzalu Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UIN

Seorang Mahasiswa Jurnalistik Uin Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Retorika Komunikasi: Dari Seni Berbicara ke Ilmu Berbicara dan Menulis

4 Juni 2024   14:30 Diperbarui: 4 Juni 2024   14:54 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media komunikasi tulisan terus berkembang. Pada 1906, koran pertama dikenal di Jerman. Lalu, pada 1665, majalah pertama dikenal di Prancis. Buku sudah dikenal manusia jauh sebelumnya, yakni 24 SM di Mesir. Saat ini, orang dapat menulis di media baru seperti Twitter, WhatsApp, Telegram, dan lain-lain.

Dengan demikian, pernyataan di atas menunjukkan bahwa retorika komunikasi kontemporer mengintegrasikan pengetahuan, pikiran, kesenian, dan kemampuan berbicara. Retorika bukan hanya seni berbicara dan menulis, tapi juga ilmu berbicara dan menulis. Retorika bukan hanya keterampilan berbicara dan menulis, tapi juga pengetahuan berbicara dan menulis berbasis data dan riset.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun