Adakah yang tersembunyi dibalik manis senyumku?
Atau mungkin kerlip mataku
Yang mungkin kau menatapnya dengan sendu
Di suatu hari yang pilu bagimu
Mudah bagiku menangis
Namun aku tak sekedar yang tampak
Aku bisa saja menjadi badai
yang bagimu itu adalah dusta
Kau menatapku dengan termangu
Akupun tergugu melihatmu
Meski kau tertatih mengejarku
Takkan kau dapati lagi cintaku
Kolot sekali kau!!!!
Kolot!!
Aku paham betul siapa diriku
Aku paham!
Lihat, baca, dan dengarlah!!!
Aku berdiri dengan apa yang ku ucap
Aku adalah matahari
Aku adalah rembulan
Bahkan
Aku adalah ilalang
setidaknya bagi diriku sendiri
Itulah Nuha. Itulah aku.
Sisanya,
Kubiarkan kau berkoar sesukamu.
Tapi, eeeehhhh
Kau tenang saja.
Aku makhluk yang menghamba
Aku akan berdoa
ya berdoa, berdoa untukmu
Kuharap salju berderai di sahara.aminn
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H