Mohon tunggu...
Ahmad Fauzi Yunus
Ahmad Fauzi Yunus Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Hasanuddin.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nurul Hasanah (Nuha)

19 September 2012   05:46 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:15 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adakah yang tersembunyi dibalik manis senyumku?
Atau mungkin kerlip mataku
Yang mungkin kau menatapnya dengan sendu
Di suatu hari yang pilu bagimu

Mudah bagiku menangis
Namun aku tak sekedar yang tampak
Aku bisa saja menjadi badai
yang bagimu itu adalah dusta

Kau menatapku dengan termangu
Akupun tergugu melihatmu
Meski kau tertatih mengejarku
Takkan kau dapati lagi cintaku

Kolot sekali kau!!!!
Kolot!!
Aku paham betul siapa diriku
Aku paham!
Lihat, baca, dan dengarlah!!!

Aku berdiri dengan apa yang ku ucap

Aku adalah matahari
Aku adalah rembulan
Bahkan
Aku adalah ilalang
setidaknya bagi diriku sendiri

Itulah Nuha. Itulah aku.
Sisanya,
Kubiarkan kau berkoar sesukamu.

Tapi, eeeehhhh
Kau tenang saja.
Aku makhluk yang menghamba
Aku akan berdoa
ya berdoa, berdoa untukmu

Kuharap salju berderai di sahara.aminn

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun