Mohon tunggu...
AF Yanda
AF Yanda Mohon Tunggu... wiraswasta -

Suka sepak bola dari lahir,,, Tifosi Milan (Milanisti),,,

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mengenal Lebih Jauh Para Gelandang Pengangkut Air di Liga Indonesia

5 Februari 2015   18:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:47 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: ligaindonesia.co.id

[caption id="" align="aligncenter" width="308" caption="Foto: bola.kompas.com"][/caption]

Sepakbola ialah olahraga yang paling banyak digemari oleh masyarakat diseluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Seiring berjalannya waktu, sepakbola pun semakin hari semakin berkembang kearah yang modern. Meski saat ini kekompakkan tim masih menjadi faktor penentu kesuksesan tim untuk dapat berprestasi, namun di era sepakbola modern saat ini faktor individual pemain pun menjadi faktor penting penentu suksesnya sebuah tim.

Pemain yang memiliki skill individu dan akselerasi tinggi saat ini kebanyakan berposisi sebagai penyerang, atau geladang serang baik diposisi sayap maupun diposisi tengah, lalu dilini pertahanan seperti penjaga gawang dan juga pemain bertahan atau bek. Aksi mereka ini tak jarang mengundang puja-puji dari para supporter atau pecinta sepakbola kala aksi heroik mereka berbuah manis untuk kemenangan tim mereka.

Peran pemain yang sebenarnya cukup sentral dalam sebuah tim namun kurang mendapat sorotan bahkan apresiasi dari banyak orang ialah diposisi gelandang jangkar atau geladang bertahan, atau kebanyakan orang menyebutnya sebagai geladang pengangkut air. Posisi ini sangatlah sentral dalam tim karena merekalah penyeimbang antar lini disebuah tim.

Mereka adalah orang pertama yang mengalirkan bola kedepan dan tak jarang juga menjadi pengatur alur serangan. Tugas utama gelandang jangkar adalah mematikan serangan lawan, mereka adalah palang pintu pertama yang harus ditembus oleh tim lawan ketika ingin masuk ke lini pertahanan sebuah tim.

Oleh sebab itu mengapa seorang gelandang bertahan biasanya wajib memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya, harus dapat membaca transisi permainan dengan cepat, harus dapat memberikan passing-passing akurat, harus memiliki stamina yang prima, dan yang pasti harus selalu tampil ngotot ketika di lapangan, karena di lapangan merekalah pemain yang paling sering terlibat duel-duel keras dengan para penyerang lawan.

Gennaro Gattuso, Michael Carrick dan Nigel De Jong adalah segelintir nama-nama beken pesepakbola yang berposisi sebagai gelandang pengangkut air. Di Indonesia ada beberapa nama pemain yang berposisi sebagai gelandang pengangkut air yang cukup dikenal para pecinta sepakbola Indonesia, mereka diantaranya.

Hariono (Persib Bandung)

[caption id="" align="aligncenter" width="227" caption="Foto: news.detik.com"][/caption]

Hariono adalah gelandang pengangkut air yang bermain di klub Persib Bandung, pemain yang oktober tahun ini genap berumur tiga puluh tahun ialah salah satu pemain andalan tim Persib Bandung, perannya sangat sentral di lini tengah tim maung Bandung beberapa musim belakangan ini. Bergabung bersama Persib pada tahun 2008 silam Hariono sukses membawa tim Persib Bandung meraih gelar jawara kompetisi ISL musim lalu.

Pemain ini adalah pemain yang bertipikal ngotot, meski jarang membantu penyerangan tim, namun pemain ini sangat handal dalam membaca serta memutus serangan-serangan lawan. Pemain yang dikenal memiliki temperamen yang tinggi ketika dilapangan ini menjadi momok bagi para penyerang lawan, karena permainan kerasnya tak jarang membuat para penyerang lawan mengalami cidera. Di musim ini Hariono masih dipercaya oleh manajemen dan pelatih Persib Bandung untuk tetap berseragam Persib Bandung.

Imanuel Wanggai (Persipura Jayapura)

[caption id="" align="aligncenter" width="227" caption="Foto: ligaindonesia.co.id"]

Foto: ligaindonesia.co.id
Foto: ligaindonesia.co.id
[/caption]

Manu sapaan akrab Imanuel Wanggai adalah gelandang pengangkut air berikutnya yang akan dibahas. Pemain 26 tahun ini bermain untuk klub Persipura Jayapura, klub asal kota kelahirannya. Sama seperti Hariono, Manu adalah gelandang bertahan yang bertipikal ngotot dan juga sedikit tempramental. Bedanya Manu selain kuat dalam bertahan, namun juga mampu membantu lini serang tim Mutiara Hitam dengan sama baiknya.

Kelebihan Manu ada pada visi bermainnya, ia adalah pemain yang piawai dalam penguasaan bola, pemain ini memiliki skill individu diatas rata-rata dan juga memiliki stamina yang cukup prima, tak salah jika pemain yang bergabung bersama tim Persipura sejak tahun 2005 silam ini belum tergantikan perannya hingga saat ini, Manu juga merupakan pemain andalan Timnas Indonesia, dan selalu dipanggil masuk dalam skuad ketika Timnas tampil di even-even sepakbola Internasional.

Juan Revi (Arema malang)

[caption id="" align="aligncenter" width="227" caption="Foto: www.tablesleague.com"][/caption]

Juan Revi adalah gelandang pengangkut air terakhir yang akan dibahas diartikel ini. Si anak hilang yang baru dimusim kemarin kembali berseragam Arema malang setelah sebelumnya berkelana ke sejumlah klub di Indonesia ini adalah produk asli arek Malang. Pemain yang memiliki perawakan Tionghoa ini adalah sosok sentral dilini tengah tim Arema Malang.

Juan Revi memiliki kesamaan dengan dua pemain diatas yang bertipe ngotot ketika bermain, memiliki stamina tinggi dan juga penguasaan bola yang cukup lumayan, bedanya dengan dua sosok gelandang pengangkut air diatas, Juan Revi bukanlah pemain dengan tempramen tinggi ketika di lapangan, sosoknya cenderung pendiam dan dingin ketika dilapangan.

Pemain yang pernah menjabat sebagai kapten tim PSS Sleman ini juga sering ditugaskan oleh sang pelatih untuk mengawal serta mematikan pemain kunci tim lawan, seperti apa yang dilakukannya beberapa waktu yang lalu di Final Inter Island Cup kala bersua dengan Persib Bandung, dimana ia diintruksikan oleh sang pelatih untuk mematikan gerak dari Makan Kanote yang merupakan kretor serangan tim Persib Bandung. Musim ini adalah musim keduanya berseragam Arema Malang, dan diprediksi Juan Revi masih akan menjadi tumpuan utama tim Arema Malang bersama Ahmad Bustomi dilini tengah tim Singo edan musim ini.

Sebenarnya masih banyak gelandang pengangkut air di Indonesia yang tidak dapat dibahas satu persatu diartikel ini. Namun yang pasti para gelandang pengangkut air ini memiliki peran dan kontribusi yang juga tak kalah penting dalam skuad tim sama halnya dengan pemain yang berposisi penyerang atau pemain yang berposisi sebagai pemain bertahan seperti Penjaga gawang dan juga Bek dalam sebuah tim, hanya saja peran sentral mereka sering luput dari pantaun, karena aksi mereka sering tertutupi oleh aksi para striker atau pemain bertahan ketika bermain di lapangan.

Tugas menjadi palang pintu lini pertahanan, manjadi pengatur alur serangan dan menjadi penyeimbang tim selama sembilan puluh menit merupakan sebuah tugas berat yang sangat tidak mudah untuk diemban oleh seorang pemain diposisi ini. Menarik untuk disimak kiprah para geladang pengangkut air ini nanti di Liga Indonesia musim 2015 yang tidak lama lagi akan segera bergulir, semoga mereka dapat memberikan penampilan terbaiknya seperti yang mereka tunjukkan di musim-musim sebelumnya.

Salam,,,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun