Dukungan Pembelajaran Individual: Menyediakan bimbingan dan dukungan tambahan bagi siswa yang membutuhkan, baik dalam bentuk tutor, pengajaran remedial, atau program akselerasi.
Pengukuran yang Holistik: Selain tes dan nilai, sekolah harus mempertimbangkan portofolio siswa, proyek kolaboratif, dan penilaian formatif untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kemajuan akademik.
Pendidikan yang Berbasis Kepentingan: Memfasilitasi pembelajaran yang menarik dan relevan dengan mengintegrasikan minat dan kebutuhan siswa ke dalam kurikulum.
Meningkatkan kesejahteraan emosional, sosial, dan akademik siswa memerlukan kerja sama antara sekolah, keluarga, dan masyarakat. Dengan pendekatan holistik ini, kita dapat memastikan bahwa setiap siswa memiliki fondasi yang kuat untuk mencapai potensi penuh mereka, tidak hanya di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H