Caleg DPD Termuda Ini Sambangi Lokasi Banjir Kampung Melayu

[caption id="attachment_290360" align="aligncenter" width="538" caption="Rizki saat meninjau lokasi banjir. (Dokumentasi pribadi)"][/caption] Jakarta,- Curah hujan tinggi sejak Senin 12 Januari kemarin, menyebabkan sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir, terutama wilayah yang dekat dengan bantaran sungai Ciliwung seperti di kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ada 8 RW di kelurahan Kampung Melayu yang semuanya terendam banjir dengan rata-rata volume air mencapai 50-120 senti meter atau setinggi lutut hingga leher orang dewasa. Warga yang rumahnya terendam banjir, sudah dievakuasi ke lokasi aman yang tidak jauh dari rumah mereka. Sementara, sebagian warga memilih tetap bertahan di lantai dua rumah mereka hingga debit air turun. Melihat peristiwa banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur ini, calon anggota DPD termuda seindonesia, Rizki Aljupri (22) langsung meninjau lokasi banjir di RW 5 dan RW 8 pada 13 januari pukul 16.00 WIB. "Saya dapat kabar dari warga di RW 8 kelurahan Kampung Melayu kalau mereka terkena banjir. Saya langsung turun Jam 4 sore untuk kedua kalinya karena seminggu sebelumnya saya juga sudah silaturahim ke sana," ungkap Rizki. [caption id="attachment_290361" align="aligncenter" width="576" caption="Rizki si Caleg termuda, usia 22 tahun. (dokumen pribadi)"]

1389850999379428910

[/caption] [caption id="attachment_290362" align="aligncenter" width="538" caption="Saat berbincang dengan Ibu-ibu di RW 8 Kel. Kampung Melayu, Jaktim (dokumen pribadi)"]

1389851074525745052

[/caption] Tak hanya datang dengan tangan kosong, Rizki juga memberi sejumlah bantuan yang diperlukan warga setempat seperti makanan dan minuman yang sudah menjadi kebutuhan sehari-hari. "Saya ke sana memberi bantuan sesuai kemampuan saya, ada 6 kardus mie instan, 6 kardus air mineral, dan 4 kotak teh poci. Saya juga sudah mengajak teman-teman yang lain agar mau juga memberi bantuan," terangnya. Kedatangan Rizki ke lokasi banjir disambut baik oleh warga setempat, sebab seminggu sebelumnya, Rizki memang sudah turun ke warga Kampung Melayu untuk berkenalan sekaligus sosialisasi kampanye sebagai Calon Anggota DPD daerah pemilihan DKI Jakarta period 2014 dan memaparkan sejumlah program kerjanya. Saat meninjau lokasi banjir, Rizki mengaku tak mau membawa spanduk atau membuat posko besar karena itu dinilai kurang efektif. Lajang bergelar MBA ini lebih senang turun langsung membagikan bantuan dan berbincang-bincang dengan warga sekaligus kasih kartu nama atau handbills saja. Ketika ditanya kenapa mau turun langsung? Jebolan Washburn University ini mengaku, ikuti nasihat dari profesornya di Amrik yang bilang, kalau mau menang pemilu, datang dan salami semua warga yang jadi target suara. Warga berterimakasih atas kedatangan Rizki, dan berharap bisa datang lagi. Sikap terbuka dan ramah yang ditunjukkannya membuat warga senang dan berharap dia bisa teruskan aspirasi mereka terkait masalah banjir ke pemerintah agar segera ditanggulangi. Semoga Rizki bisa menginspirasi banyak anak muda untuk melek politik dan mau berpartisipasi aktif, juga bertanggung jawab atas amanah rakyat apabila terpilih nanti. (Afry)