Tak hanya itu, Menag Fachrul Razi juga merombak 155 judul buku pelajaran agama Islam, terutama terkait khilafah.
Langkah kontroversial lainnya adalah perpanjangan surat keterangan terdaftar (SKT) Front Pembela Islam (FPI). Awalnya, Fachrul menolak memberi rekomendasi bagi FPI dan ormas keagamaan lainnya yang mendukung khilafah. Namun menjelang Reuni Akbar 212, Fachrul akhirnya memberi rekomendasi untuk FPI.
3. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  Nadiem Makarim
Pendiri aplikasi Gojek ini mulai membuat kejutan dengan menghapus Ujian Nasional dan menggantinya dengan Asesmen Kompetensi Minimum dan survey karakter. Hingga kini belum diketahui dengan jelas seperti apa metode pelaksanaan program pengganti UN tersebut.
Nadiem juga mendapat kritik ketika Kemendikbud menggandeng Netflix. Pasalnya, hingga kini legalitas Netflix sebagai badan hukum Indonesia belum jelas. Di samping itu, kerja sama Kemdikbud dengan Netflix tersebut dinilai jauh di bawah ekspektasi publik akan sosok pembaru dan diharapkan memberikan terobosan dari Nadiem Makarim.
Publik sebenarnya mengharapkan Kemendikbud dengan Pustekkom dan produser film Indonesia serta industri kreatif bisa mandiri bikin platform sendiri seperti halnya Nadiem membangun Gojek.
4. Menteri Koordinator Bidang Polhukam Mahfud MD
Pria yang gagal jadi Cawapres di saat injury time ini banyak berkomentar soal Natuna dan skandal Jiwasraya & Asabri. Soal Natuna. dia bersikap tegas. Dia bilang, sikap Indonesia jelas untuk menjaga kedaulatan dan menjaga hak untuk berdaulat. Ada dua hal, kalau di ZEE (zona ekonomi eksklusif) itu hak berdaulat. Kalau di wilayah teritori, itu namanya kedaulatan. Pemerintah akan jaga dua-duanya, Adapun soal skandal Jiwasraya dan Asabri, Mahfud menyerahkan penyelesaian kepada aparat hukum.
5. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Mantan calon presiden ini juga mulai menggebrak. Namun gebrakannya tidak sesuai dengan ekspektasi publik. Saat kampanye pilpres, Prabowo terlihat begitu garang. Namun begitu ada kasus masuknya kapal ikan China ke Laut Natuna, kegarangan Prabowo lenyap. Dia bilang, persoalan Natuna bisa diselesaikan dengan cara dialog, karena China adalah sahabat kita. Dia melunak ternyata.
6. Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo