Mohon tunggu...
Afriella Damafarditta
Afriella Damafarditta Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Cosplay Bukan Sekadar Bermain Kostum; Namun Kebebasan Berekspresi, Juga Hobi

23 September 2022   20:25 Diperbarui: 23 September 2022   20:29 1180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiri ke kanan: Winter @winteriell, pengunjung, Chen @lemorylulu. Sumber: Dokumentasi Pribadi.

Penghargaan terhadap budaya

Cosplayer hampir pasti adalah penggemar manga atau anime dan karakter Jepang. Selain itu, semakin banyak juga cosplay yang berasal dari karakter game, yang membuat ruang lingkup cosplay semakin luas dan ekspresif. Dari sudut pandang para penggiat budaya, cosplay merupakan dukungan terhadap budaya Jepang yang mulai masuk ke Indonesia dan dengan semakin populernya karakter manga dan anime di Indonesia. Hal ini merupakan bentuk manifestasi budaya seiring dengan trend kehidupan anak muda yang juga mulai memasukkan fashion yang lebih bebas.

Sebagai bentuk ekspresi diri, seorang cosplayer menjalankan kebebasan mereka sekaligus menghargai budaya luar dan dalam negeri, yang tentunya merupakan suatu hal yang positif. Bahkan, meski diberi stigma 'terlalu bangga dengan budaya luar', baik sebelum, saat, dan setelah mereka melepas kostum, mereka tetaplah warga negara Indonesia dengan pekerjaan, kehidupan sosial, dan pendidikan yang dijalankan di negeri sendiri, membuat mereka pada umumnya adalah anak muda Indonesia, sama seperti kita semua.

Di balik kostum, make-up dan wig...

Mereka sama seperti kita semua, dengan ekspresi diri yang terbuka, hobi yang tersampaikan, kehidupan biasa yang dijalani; semua dilakukan secara seimbang. Mereka tetap menjadi apa yang Anda dan saya berikan untuk kehidupan pribadi dan untuk Indonesia.

"Bukan berarti enggak menghargai budaya Indonesia, lho. Di luar cosplay, aku dan teman-teman tetap ikut upacara, ikut merayakan tujuh-belasan, ikut bangga kalau Indonesia menang di acara manapun." Pernyataannya berhenti sejenak, dilanjutkan sembari si cosplayer cantik menyisir wig-nya, menceritakan bahagianya, "Hal yang paling utama ya itu, bikin senang. Dapat banyak teman, kenalan sana-sini. Seperti tadi yang sudah aku bilang, jadi lebih percaya diri. Aku juga nabung banyak memori. Enggak bakal nyesel sih, ikut cosplay begini."

Kiri ke kanan: Winter @winteriell, pengunjung, Chen @lemorylulu. Sumber: Dokumentasi Pribadi.
Kiri ke kanan: Winter @winteriell, pengunjung, Chen @lemorylulu. Sumber: Dokumentasi Pribadi.

Sesuatu yang menyenangkan, bukan? Baiklah kita mendukung satu sama lain dan menyemangati mereka yang berusaha keras menjadi apa yang mereka selalu inginkan. Ganbatte, cosplayers! (Afriella Damafarditta)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun