Mahasiswa KKN Univet Melakukan Kegiatan Pembelajaran Langsung di Masa Pandemi

Karangpandan - Dampak pandemi Covid-19 tidak hanya dirasakan di bidang kesehatan melainkan seluruh aspek kehidupan. Termasuk bidang pendidikan dimana semua sekolah menerapkan pembelajaran dalam jaringan (daring). Hal tersebut menyebabkan berkurangnya kesempatan siswa untuk membaca buku, bahkan beberapa mengeluhkan materi yang sulit dipahami dan kurangnya kegiatan belajar mengajar selama libur pandemi.

Berkaca dari hal tersebut, Mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo (UNIVET) melakukan kegiatan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Dukuh Ngringin, Bangsri, Rt 002/Rw 011, Karangpandan mengajarkan pembelajaran langsung. Kegiatan tersebut dilakukan untuk pemahaman materi untuk siswa dimasa pandemi (27/09/2021).

Kurangnya pemahaman materi untuk siswa dimasa pandemi dengan sekolah online, menggerakan mahasiswa univet untuk melakukan kegiatan pembelajaran langsung guna siswa dapat lebih aktif dan paham dengan materi yang selama ini dilakukan dengan sekolah online.

"Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, pembelajaran langsung dilaukan dengan sistem membaca mandiri dan pemberian materi tambahan yang disesuaikan dengan mata pelajaran sekolah,"tutur Afrianto Sulaiman selaku anggota KKN.

Afri juga mengatakan selama menjalankan program KKN, rutin melakukan konsultasi kepada dosen pembimbingnya, yaitu ibu Tantin Pristyawati, S.T, M.T. Sehingga kegiatan ini dapat lebih optimal dan bermanfaat untuk masyarakat.

"Kegiatan seperti ini baik dilakukan karena dengan pembelajaran langsung anak-anak bisa lebih aktif dan paham dengan setiap materi yang diberikan guru dalam pembelajaran daring." ungkapan salah satu orang tua siswa.

Dokumen pribadi

Dengan adanya rumah baca tersebut, respon masyarakat dan anak-anak sangat antusias. Hal tersebut dapat dilihat saat dilakukan proses belajar mengajar di rumah baca para ibu menemani anak-anaknya belajar.

Diharapkan dengan adanya pembelajaran langsung ini siswa bisa mengikuti setiap materi yang biasa dilakukan offline, dan kedepannya diharapkan sekolah sudah bisa melakukan pembelajaran langsung dengan juga mentaati protokol kesehatan.