Uraian di atas mengarahkan bahwa prospek pendidikan di Indonesia di tengah hegemoni oligarki ekonomi memiliki tantangan yang serius. Namun, dengan adanya upaya yang tepat, seperti peningkatan akses pendidikan, reformasi kurikulum, peningkatan kualitas guru, pemanfaatan teknologi, dan peran aktif masyarakat, prospek pendidikan yang lebih baik di masa depan tetap mungkin tercapai. Pendidikan yang berkualitas dan inklusif adalah kunci untuk mengurangi kesenjangan sosial dan memberikan kesempatan yang adil bagi semua anak Indonesia untuk berkembang dan berkontribusi dalam membangun negara ini ke arah yang lebih baik.(*)
Afriantoni
Dosen FITK UIN Raden Fatah Palembang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H