Banyak seseorang yang ingin populer dengan cara yang instan tanpa memikirkan akibatnya. Mereka hanya perlu membuat konten dengan bahasa yang mereka gunakan dan tidak melihat baik buruknya yang kemudian mengundang perhatian publik.Â
Seseorang yang viral bukan karena karya atau tidak memiliki karya apapun tidak akan bertahan lama, tetapi berbeda ketika viral karna karyanya bagus, maka seseorang akan terus dijunjung dan karyanya akan dikenang walaupun orang itu telah tiada.Â
Maka gunakanlah bahasa sebagai sarana ekspresi diri yaitu dengan cara membuat karya yang bagus. Jika ingin debat, maka sesuaikanlah dengan konteksnya, misalnya digunakan dalam diskusi kelas, perlombaan debat bahasa dan lainnya yang mengandung unsur positif. Banyak sekali media yang digunakan sebagai sarana dan prasarana untuk menampung dan menerbitkan karya seseorang.Â
Dari situ lah kita bisa mengambil sisi positif bahasa. Karena jati diri seseorang bisa ditentukan lewat bahasa yang digunakan baik itu secara lisan maupun tulisan. Bijaklah dalam penggunaan bahasa. Pilih kata-kata yang baik agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H