Mohon tunggu...
Afni ajum Pulungan
Afni ajum Pulungan Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Hobby memasak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pertolongan pertama oleh relawan

14 Desember 2024   07:55 Diperbarui: 14 Desember 2024   07:51 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pagi itu, desa kecil di lereng gunung diguncang gempa hebat. Warga berlarian keluar rumah, mencari tempat aman. Di tengah kekacauan, seorang bocah bernama Aldi, 10 tahun, terjebak di bawah reruntuhan rumahnya. Orang-orang panik, tidak tahu harus berbuat apa.

Tak lama, sirine mobil PMI terdengar mendekat. Para relawan datang dengan cepat, membawa peralatan pertolongan pertama dan alat evakuasi. Salah satu relawan, Mbak Sari, langsung mengambil alih situasi.

"Tenang, kita bakal selamatin Aldi!" katanya meyakinkan warga.

Evakuasi yang Terencana

Tim PMI mulai bekerja. Pak Budi, relawan lain, menggunakan alat pengungkit untuk membuka akses ke tempat Aldi terjebak. Sementara itu, Mbak Sari memimpin tim medis untuk mempersiapkan pertolongan pertama jika Aldi berhasil dievakuasi.

Dalam waktu 20 menit, Aldi berhasil dikeluarkan dari reruntuhan. Kaki kirinya terluka parah, penuh darah, dan wajahnya pucat.

Pertolongan Pertama

Mbak Sari segera memeriksa luka Aldi.Dengan tenang, dia membersihkan lukanya menggunakan antiseptik dan membalutnya dengan perban steril. Aldi yang awalnya menangis mulai merasa lebih tenang setelah mendengar suara lembut Mbak Sari.

"Kamu hebat, Aldi. Sedikit lagi kita bawa kamu ke tempat yang lebih aman," ujarnya sambil tersenyum.

Setelah pertolongan pertama selesai, Aldi langsung dibawa ke tenda medis PMI untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Bantuan untuk Warga

Selain menyelamatkan Aldi, tim PMI juga mendirikan pos darurat. Mereka membagikan makanan, air bersih, dan selimut untuk warga yang kehilangan rumah. Para relawan juga memberikan pelatihan singkat kepada warga tentang cara memberikan pertolongan pertama, agar mereka bisa lebih siap jika terjadi keadaan darurat lagi.

Pelajaran Penting

Hari itu, berkat kecepatan dan keterampilan relawan PMI, banyak nyawa yang terselamatkan. Aldi pun akhirnya pulih setelah dirawat lebih lanjut di rumah sakit. Keberadaan PMI bukan hanya soal membantu di saat darurat, tapi juga mengajarkan masyarakat pentingnya solidaritas dan kesiapsiagaan.

PMI menunjukkan bahwa setiap tindakan kecil, seperti memberikan pertolongan pertama, bisa membuat perbedaan besar dalam hidup seseorang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun