Mohon tunggu...
Afnan Nadhir
Afnan Nadhir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyukai Hal yang berhubungan dengan digitalisasi dan energi terbarukan.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Pemanfaatan Kecerdasan Buatan pada Pembuatan Vaksin: Sebuah Katalis Waktu

27 Juni 2024   10:25 Diperbarui: 27 Juni 2024   10:40 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Surabaya -- Menjadi salah satu instrumen pemudah hidup manusia, kecerdasan buatan atau artificial intellegence mencakup banyak sektor pada kehidupan manusia dewasa ini. Diiringi dengan kehadirannya Chat GPT sebagai AI assistant yang mampu menjawab apapun yang ditanyakan manusia.
 
Tetapi, lebih dari sekadar menjadi assistant, pemanfaatan kecerdasan buatan bisa jauh lebih kompleks bahkan untuk hal yang menurut manusia susah sekalipun. Salah satunya pada pembuatan vaksin.

 Dilansir dari History of Vaccines pembuatan vaksin sendiri memiliki variasi durasi antara 10 -- 15 tahun. Hal ini dipengaruhi besar oleh berbagai tahap yang harus dilaksanakan mengingat vaksin akan dikonsumsi langsung kepada manusia.
Salah satu tahap yang memakan waktu banyak yaitu mengidentifikasi struktur protein DNA pada suatu jenis virus baru untuk dilakukan semacam rekonstruksi beberapa kode protein agar sifatnya menjadi pro terhadap tubuh.

Hanya saja pada pelaksanaannya, dikarenakan membutuhkan waktu yang lama sementara kebutuhan masyarakat terus berjalan setiap harinya, maka dari itu sangat memungkinkan jika kita dapat menggunakan AI dalam pemercepat penemuan struktur protein DNA.

Hal ini dapat dilakukan dengan memilih beberapa website bank kode protein seperti Uniprot dan semacam sebagai database. Setelah itu dilakukan identifikasi terhadap DNA dari virus baru guna ditemukan alamat kode proteinnya dan diteruskan untuk dilakukan restrukturisasi kode protein

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun