Kabupaten Pulang Pisau adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Ibu kota Pulang Pisau berada di kecamatan Kahayan Hilir. Pusat pemerintahan dari Kabupaten ini lebih tepatnya di kelurahan Pulang Pisau, bagian dari kecamatan Kahayan Hilir. Kabupaten Pulang Pisau memiliki luas wilayah 8.997 km dan berpenduduk sebanyak 120.062 jiwa (hasil Sensus Penduduk Indonesia 2010), dan 139.086 jiwa pada pertengahan tahun 2023. Semboyan kabupaten ini adalah "Handep Hapakat".Â
Kabupaten Palang Pisau, terletak di antara keindahan alam yang mempesona, tidak hanya menunjukkan kemegahan hutan tropis Kalimantan, tetapi juga menghadapi masalah yang unik karena curah hujan yang tinggi. Kabupaten ini, yang terletak di Provinsi Kalimantan Tengah, menarik perhatian peneliti dan pengamat lingkungan karena pola hujan yang luar biasa. Selama beberapa tahun terakhir, Kabupaten Palang Pisau telah menjadi pusat perhatian penelitian tentang bagaimana curah hujan memengaruhi kehidupan masyarakat lokal dan lingkungan.Â
Para peneliti berusaha mengurai pola-pola yang kompleks dan meramalkan tren untuk pengurangan bencana dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Mereka melakukan ini dengan menganalisis data rangkaian waktu curah hujan. namun, masalah tidak hanya berkaitan dengan lingkungan.Â
Tujuan Kabupaten Palang Pisau adalah untuk meningkatkan kualitas hidup penduduknya melalui inovasi dan pembangunan. Pemerintah setempat dan daerah berusaha menjawab panggilan zaman dengan proyek infrastruktur dan sosial yang berkelanjutan dengan kecerdasan dan kerja keras. Kita menemukan kisah inspiratif dan perjuangan yang membentuk wajah Kabupaten Palang Pisau ketika kita melihat di balik lebatnya hutan dan kehidupan sehari-hari masyarakat.Â
Kabupaten ini terus bergerak maju untuk memenuhi kebutuhan semua warganya, dari pertanian berkelanjutan hingga pengembangan pariwisata yang ramah lingkungan. Dalam laporan ini, kami akan meningkatkan pemahaman kami tentang berbagai aspek Kabupaten Palang Pisau, termasuk curah hujan, masalah lingkungan, dan kemajuan pembangunan. Dari perjuangan melawan efek hujan yang berlebihan hingga upaya untuk pembangunan berkelanjutan, mari kita simak cerita menarik dari wilayah ini yang terletak di Kalimantan Tengah
Kabupaten Pulang Pisau pada umumnya termasuk daerah beriklim tropis dan lembap. Temperatur berkisar antara 26,5--27,5 derajat Celcius dengan suhu udara rata-rata maksimum mencapai 32,5 derajat Celcius dan suhu udara rata-rata minimum 22,9 derajat Celcius. Kelembapan nisbi udara relatif tinggi dengan rata-rata tahunan di atas 80%.Â
Sebagai daerah yang beriklim tropis, wilayah Kabupaten Pulang Pisau rata-rata mendapat penyinaran matahari di atas 50%. Berdasarkan klasifikasi Oldeman (1975), tipe iklim di wilayah Kabupaten Pulang Pisau termasuk tipe iklim B1, yaitu wilayah dengan bulan basah terjadi antara 7--9 bulan (curah hujan di atas 200 mm/bulan) dan bulan kering (curah hujan kurang dari 100 mm/bulan) kurang dari 2 bulan. Hujan terjadi hampir sepanjang tahun dan curah hujan terbanyak jatuh pada bulan Oktober-Desember serta Januari-Maret yang berkisar antara 2.000--3.500 mm setiap tahun, sedangkan bulan kering jatuh pada bulan Juni--September.
Bulan
Jumlah Curah Hujan (mm)
2014
2015
2016
Januari
171.00
396.00
323.00
Februari
111.00
528.00
476.00
Maret
470.00
519.00
255.00
April
377.00
420.00
308.00
Mei
294.00
291.00
285.00
Juni
210.00
215.00
166.00
Juli
73.00
60.00
191.00
Agustus
45.00
-
76.00
September
15.00
-
209.00
Oktober
68.00
20.00
314.00
November
282.00
90.00
401.00
Desember
297.00
396.00
232.00
Bulan
Jumlah Curah Hujan (mm)
2017
2018
2019
Januari
340.00
297.60
391.00
Februari
290.00
262.40
356.00
Maret
334.00
442.60
309.00
April
274.00
298.70
428.00
Mei
335.00
151.00
73.00
Juni
180.00
150.10
95.00
Juli
116.00
55.60
41.00
Agustus
146.00
87.10
9.00
September
111.00
83.30
59.00
Oktober
229.00
128.30
198.00
November
360.00
361.60
123.00
Desember
318.00
392.40
293.00
Bulan
Jumlah Curah Hujan (mm)
2020
2021
2022
Januari
512.10
318.40
347.90
Februari
263.90
441.60
309.60
Maret
339.30
410.80
302.80
April
384.70
133.90
285.30
Mei
307.50
211.20
327.10
Juni
133.70
182.00
244.70
Juli
69.90
147.20
194.40
Agustus
119.20
158.00
104.40
September
162.20
154.00
271.40
Oktober
238.00
173.20
302.50
November
180.50
368.40
384.10
Desember
160.60
209.50
184.90
Sumber : BPS Kabupaten Palang Pisau
Dalam analisis data time series curah hujan selama lima tahun terakhir di Kabupaten Palang Pisau, kita dapat melihat gambaran yang jelas tentang fluktuasi musiman dan tahunan yang memengaruhi wilayah ini.
Sepanjang tahun, Kabupaten Palang Pisau mengalami dua musim hujan yang jelas, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Â
terdapat juga peristiwa ekstrem yang dapat diamati dari data time series ini. Misalnya, pada bulan tertentu dalam satu tahun tertentu, Banten mungkin mengalami kejadian banjir atau kekeringan yang luar biasa, yang mencerminkan fluktuasi alamiah yang ekstrim dalam sistem iklim wilayah ini.
FRAMING TEKS INTENSITAS CURAH HUJAN DARI TAHUN KE TAHUN
Tidak
Judul Berita
Tanggal
Media
Penjelasan
1.
Sebaran hujan tak merata di seluruh kecamatan di Pulang Pisau
23 September 2019
Antara kalteng
2.
Ini perbedaan musim hujan 2013 dan 2014
5 Februari 2014
Antara kalteng
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan perbedaan musim hujan 2013 dengan tahun ini, terletak pada curah, intensitas, dan penyebarannya.
"Dari sisi curah hujan lebih besar tahun lalu yakni mencapai 194--200 milimeter, yakni sangat deras, namun intensitasnya tidak begitu sering, serta penyebarannya tidak merata," kata Kepala Bidang Informasi Meteorologi Publik BMKG Kukuh Ribudiyanto dihubungi dari Jakarta, Rabu.
3.
Curah Hujan Masih Tinggi di Pulang Pisau, BPBD Imbau Warga Terdampak Banjir Tetap Waspada
24 Agustus 2021
Info publik
Sebelumnya banjir mengakibatkan Sembilan desa terendam, yaitu di Desa Pahawan, Ramang, Tambak, Tankahen, Pendawe, Kasali Baru dan tiga desa yang masih terendam. Akibat banjir ini, sebanyak 455 unit rumah terdampak dan saat ini pihak BPBD masih terus melakukan pendataan yang lebih detail.
Sejak terjadinya banjir, personel BPBD telah melakukan upaya penanganan darurat bencana, seperti pemantauan warga yang membutuhkan evakuasi maupun koordinasi dengan unsur terkait dan aparat desa maupun kecamatan
4.
Januari 2024 Terjadi Curah Hujan Tinggi di Kalteng
07 Januari 2024
Borneonews.co.id
Pada awal tahun 2024 ini Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Tjilik Riwut Palangka Raya memprediksi puncak musim hujan tinggi di Kalimantan Tengah (Kalteng).
Dengan prediksi terjadi di sebagian Kabupaten Barito Utara bagian timur, Barito Selatan bagian utara, sebagian kecil Barito Timur bagian utara dan selatan dan sebagian kecil kabupaten Kapuas bagian selatan.
Kemudian curah hujan tinggi juga akan terjadi di sebagian kecil Kabupaten Katingan bagian tengah, sebagian kecil Seruyan bagian tengah dan selatan, sebagian kecil Kotawaringin Barat bagian tengah dan sebagian kecil Kabupaten Lamandau bagian selatan.
5.
Kota Palangka Raya dan Pulang Pisau Masuk Kriteria Hujan Sangat Tinggi
1 Apr 2023
Rri.co.id
Menurut Kepala BMKG Catur Winarti, cuaca panas kemudian berubah menjadi mendung dan turun hujan disertai angin kencang, perlu diwaspadai dalam beberapa hari ke depan.
6.
Ditengah Banjir KUA Kecamatan Sebangau Kuala Tetap Laksanakan Pelayanan Seperti Biasa
7 Maret 2024
kankemenag
Sejumlah wilayah Desa di kecamatan Sebangau kuala beberapa hari kebelakang terendam banjir, hal ini dikarenakan naiknya air sungai dan intensitas curah hujan yang deras.
7.
BPBD Pulang Pisau ingatkan masyarakat waspada bencana banjir
22 Januari 2024
Antara kalteng
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Palang Pisau, Kalimantan Tengah mengingatkan status siaga banjir kepada pemerintah kecamatan dan desa di kabupaten setempat dengan meningkatnya intensitas curah hujan
8.
Curah Hujan Tinggi, Bupati Pulang Pisau Minta Masyarakat Siap Siaga
20 Oktober 2022
Satukan Negeri
Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang meminta masyarakat untuk siap siaga terkait tingginya curah hujan yang berpotensi banjir, khususnya di Kecamatan Banama Tingang, Kahayan Tengah dan Jabiren Raya.
9.
Petani di Pulang Pisau Sebut Curah Hujan Tinggi Cukup Ganggu Panen
2 Feb 2023
Rri.co.id
Petani yang sudah mulai memasuki masa panen padi mengharapkan intensitas hujan yang cukup tinggi di beberapa wilayah Kalimantan Tengah seminggu terakhir tidak berlanjut.
Petani Desa Pilang Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, Sukirno, mengatakan pertanaman periode Oktober-Maret sudah memasuki masa panen raya mulai pertengahan bulan ini
10.
Banjir di PULANG PISAU, KALIMANTAN TENGAH, 28-04-2018
3 Mei 2018
Kementrian Kesehatan
Informasi Awal Pusat Krisis Kesehatan terhadap bencana Banjir yang terjadi di 1 kecamatan, yaitu Kahayan Tengah, PULANG PISAU, KALIMANTAN TENGAH pada tanggal 28-04-2018.
Akibat Intensitas Curah Hujan yg Tinggi di Desa. Tanjung Sangalang Kecamatan Kahayan Tengah Provinsi Kalimantan Tengah mengalami banjir, Ketinggian Air mencapai 140 cm, Jl. Lintas Palangkaraya - Kuala Kurun terganggu . Dampak Kejadian: - 22 rumah terdampak - Penduduk terdampak 22 KK / 88 Jiwa. - 1 sarana Pendidikan - 1 sarana ibadah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H