Mohon tunggu...
Afifah Zahroh
Afifah Zahroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kewarganegaraan, Universitas Pamulang

Budayakan membaca ya kawan..

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembaharuan Pembelajaran Berbasis Karakter

30 Juni 2022   17:05 Diperbarui: 30 Juni 2022   17:15 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nama: Afifah Zahroh

Semester: 6

Prodi & Fakultas: Ppkn, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Mata Kuliah: Pembaharuan Pembelajaran Ppkn

PEMBAHARUAN PEMBELAJARAN BERBASIS KARAKTER DISEKOLAH

Pembaharuan merupakan perubahan ide dalam mendorong seseorang bekerja maupun berkarya agar menjadi jauh lebih baik dari yang sebelumnya. Dengan perspektif  lain, bisa dikatakan dapat menghasilkan dimensi kerja baru yang secara beriringan dengan tantangan baru. Hal ini dikarenakan pada setiap pembaharuan menyebabkan seseorang berada pada situasi yang berbeda dan membutuhkan penyesuaian diri. 

Sedangkan pendidikan merupakan usaha sadar yang direncanakan dengan tujuan untuk mewujudkan proses belajar mengajar dalam rangka menciptakan atau mengembangkan potensi peserta didik secara aktif sehingga memiliki akhlak yang baik, kecerdasan, tingkah laku atau kepribadian yang baik , dan keterampilan-keterampilan yang lain dan dibutuhkan oleh dirinya sendiri, masyarakat, bangsa dan negara.

Jadi, hal ini dapat disimpulkan bahwa pembaharuan pendidikan atau pembelajaran adalah upaya yang sadar dan dilakukan oleh seluruh pihak yang terlibat sebagai pelaksana, pengamat, ataupun pengemban pendidikan yang bertujuan untuk mengubahgagasan dalam kegiatan pembelajaran agar berjalan secara efektif. 

Dalamhal ini serta didik diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan kegiatan pembelajaranyang disebabkan dengan kehidupan nyata dan perkembangan teknologi saat ini.

 Dalam merubah pendidikan indonesia agar menjadi lebih baik lagi, pemerintah harus lebih jeli. Hal ini apat dilakukan dengan memprioritaskan tujuan pendidikan Indonesia seperti yang tercantum dalam UU Sisdiknas no 20 tahun2003, yang lebih memprioritaskan kepada pendidikan yang berkarakter. Menurut Musfiroh, karakter berkaitan dengan sikap, perilaku, keterampilan, dan motivasi. 

Dengan melakukan pembaharuan pendidikan di Indonesia, diharapkan dunia pendidikan Indonesia dapat bersaing dengan negara lain yang sistem pendidikannya lebih maju serta dapat mewujudkan tujuan pendidikan Indonesia. Dan juga diharapkan dapat menciptakan generasi yang berwawasan luas, berkarakter, dan mampu mengikuti perkembangan teknologi agar membawa bangsa menjadi negara yang maju dan memberi pengaruh yang baik dan menstabilkan perekonomian Indonesia.

Dalam hal ini, Nadiem Makarim selaku mendikbud memberi upaya membuat program merdeka belajar dalam dalam pembaharuan pendidikan di Indonesia. Program ini, adalah program yang menyuguhkan kebebasan dalam berpikir dan juga berinovasi. Dengan program ini, maka terdapat kebebasan dalam belajar mandiri dan berkreasi. 

Program ini akan merubah perspektif lama terhadap peran guru yang hanya menyampaikan informasi. Padahal guru adalah fasiliator dalam kegiatan belajar terhadap peserta didiknya. Pendidik mengendalikan pelaksanaan kegiatan belajar dan diharapkan juga menjadi penggerak dalam memberikan hal yang terbaik bagi peserta didiknya.

Pada akhirnya, pendidikan karakter ini menjadi salah satu upaya dalam mengembangkan kontrol diri pada peserta didik dan apabila dikembangkan, maka akan mewujudkan generasi dengan wawasan yang tinggi, mandiri, disiplin, bertanggung jawab, dan mampu menghadapi tantangan yang ada. Jika mengamati konsep-konsep pendidikan karakter dalam merdeka belajar ini, penerapan tersebut pastinya akan sangat ditentukan oleh guru yang menjadi teladan dan inspirasi bagi peserta didiknya. Dan dari penerapan ini, akan menjadikan seseorang yang produktif, inovatif, tangguh, mandiri, kreatif, dan bertanggungjawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun