Mohon tunggu...
Afid Alfian Azzuhuri
Afid Alfian Azzuhuri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - seorang pelajar - penikmat sastra - suka menulis- pendengar musik berbagai genre - masih manusia

Afid Alfian A | Kendal, Jateng 🏠. | 19 Des 🎂. | Sagitarius♐. | Bocah SMA yang suka mencoba banyak hal | Tolong bantu suport blog saya dengan like, share, dan komen disetiap tulisan-tulisan saya🙏 | ........

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kehampaan dalam Alunan Waktu

6 Agustus 2024   09:02 Diperbarui: 6 Agustus 2024   09:09 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://i.pinimg.com/

Di saat senja memudar, kesepian menyelinap perlahan,
Suara yang terdengar hampa, hanya menggema di kehampaan.
Takdir mempertemukan kita dalam sunyi yang menggelayut,
Hanya ada kekosongan, dalam alunan waktu yang berkecamuk.
 
Dia yang menghubungiku, namun dalam kekosongan yang tak berarti,
Mengisi waktu luang dengan kehampaan yang terasa terlalu berat.
Percakapan yang hampa, tanpa makna atau warna yang menggoda,
Hanya tinggal kenangan yang pahit, dalam kehampaan yang membeku.
 
Kata-kata yang terucap, bagai angin sepoi yang tak berbekas,
Membawa kesedihan dalam riuh kesunyian dunia yang hampa.
Setiap detik terasa berat, setiap cerita terasa hambar,
Mengalir dalam kesendirian yang tak terhingga.
 
Di balik layar, di ujung jari yang terasa dingin,
Terjalin hubungan yang rapuh oleh kekosongan yang tak terucap.
Momen-momen itu, seperti bayangan di kanvas kehidupan,
Mengabadikan kesedihan, mengukir luka yang tak terobati.
 
Dalam diam, dalam kata-kata yang terabaikan,
Tersemat rasa hampa dalam hati yang terpaut.
Dia yang menghubungiku saat waktu luangnya,
Hanya meninggalkan jejak kesepian dalam kehampaan yang tak terucap.

Afid Alfian A

Kendal, 06/08/2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun