Mohon tunggu...
Afghan Puteh
Afghan Puteh Mohon Tunggu... Konsultan - Telekomunikasi

25th sebagai pekerja di bidang telekomunikasi, pemerhati teknologi informasi dan komunikasi, menyukai fotografi dan olah raga di alam

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Seberapa Sehatkah Minum Kopi Setiap Hari?

10 Februari 2024   22:01 Diperbarui: 10 Februari 2024   22:06 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia, dengan lebih dari 2 miliar cangkir diminum setiap hari. Banyak orang menjadikan minum kopi sebagai kebiasaan sehari-hari dan mengandalkan secangkir kopi di pagi hari untuk membantu membangunkan mereka untuk memulai hari mereka. Namun masih ada perdebatan mengenai apakah minum kopi setiap hari itu sehat.

Di satu sisi, kopi memberikan dorongan suasana hati dan energi yang dapat membantu meningkatkan fokus dan produktivitas. Kafein dalam kopi juga menawarkan beberapa manfaat kesehatan seperti melindungi terhadap penyakit Parkinson dan Alzheimer. Namun di sisi lain, kebiasaan konsumsi kopi dapat menyebabkan ketergantungan dan mengganggu tidur atau meningkatkan kecemasan pada beberapa individu. Asupan berlebih juga dapat menimbulkan efek samping seperti gelisah, mual, dan detak jantung cepat.

Jadi seberapa sehatkah minum kopi setiap hari? Apakah kebiasaan minum kopi setiap hari menimbulkan risiko kesehatan jangka panjang atau dapatkah menjadi bagian dari gaya hidup sehat? Artikel ini akan membahas pro dan kontra menjadikan kopi sebagai makanan pokok dalam rutinitas harian Anda.

Keuntungan

Minum kopi setiap hari dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan. Keuntungan paling menonjol dari kebiasaan konsumsi kopi meliputi:

  • Meningkatkan energi dan kewaspadaan: Kafein dalam kopi merupakan stimulan kuat yang dapat meningkatkan konsentrasi, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan kinerja olahraga. Kafein memblokir reseptor adenosin di otak, sehingga mengurangi rasa lelah. Hanya 1-2 cangkir kopi per hari dapat memberikan energi dan kewaspadaan yang berkelanjutan.
  • Antioksidan: Kopi adalah sumber antioksidan utama dalam pola makan orang Amerika. Polifenol dan fitokimia dalam biji kopi berperan sebagai antioksidan yang mampu melindungi sel dari kerusakan dan mengurangi peradangan pada tubuh. Senyawa ini dapat menurunkan risiko beberapa penyakit.
  • Menurunkan risiko diabetes dan penyakit hati: Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum 3-4 cangkir kopi per hari memiliki risiko 30% lebih rendah terkena diabetes tipe 2. Peminum kopi juga memiliki risiko penyakit hati seperti sirosis hingga 40% lebih rendah. Antioksidan dalam kopi dapat membantu melindungi hati dan meningkatkan metabolisme glukosa.
  • Menurunkan risiko penyakit Parkinson: Penelitian jangka panjang menunjukkan bahwa peminum kopi memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson, dengan penurunan risiko sebesar 32--60% pada pria dan 25--32% pada wanita. Hal ini mungkin disebabkan oleh efek neuroprotektif kopi.
  • Menurunkan risiko depresi: Penelitian menunjukkan bahwa peminum kopi secara teratur memiliki penurunan risiko depresi sebesar 20%. Kafein merangsang sistem saraf pusat yang mungkin memiliki efek meningkatkan suasana hati. Kopi juga mengandung polifenol yang dapat berperan sebagai antidepresan.

Singkatnya, meminum beberapa cangkir kopi secara teratur setiap hari memberikan dorongan energi yang baik ditambah antioksidan dan senyawa kuat yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang. Kebiasaan konsumsi kopi dalam jumlah yang terukur menurunkan risiko beberapa penyakit utama.

Kerugian

Seperti kebanyakan hal, kopi memiliki beberapa potensi kerugian jika dikonsumsi berlebihan. Kerugian utama yang terkait dengan minum kopi setiap hari meliputi:

  • Kecemasan dan kegelisahan: Kafein dalam kopi merupakan stimulan yang dapat membuat sebagian orang merasa gelisah dan cemas. Terlalu banyak kafein di sore hari juga bisa membuat Anda sulit tidur di malam hari. Orang yang rentan terhadap kecemasan akan menganggap kopi memperburuk perasaan ini.
  • Masalah tidur: Kafein dapat mengganggu pola tidur normal dengan menghalangi reseptor adenosin di otak. Adenosin membantu menyebabkan kantuk. Minum kopi terlalu larut di siang hari dapat menyebabkan insomnia dan gangguan kualitas tidur bagi sebagian orang.
  • Masalah pencernaan: Kopi mengandung banyak asam yang dapat mengiritasi lapisan lambung. Beberapa orang berpendapat bahwa kopi (terutama saat perut kosong) dapat menyebabkan sakit perut, mulas, atau naiknya asam lambung. Kopi juga dapat menjadi diuretik sehingga meningkatkan kebutuhan untuk buang air kecil.
  • Peningkatan detak jantung: Kafein merupakan stimulan yang dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung pada beberapa individu. Orang dengan penyakit jantung mungkin disarankan untuk membatasi asupan kafein untuk mencegah efek samping kardiovaskular.

Jadi, meskipun kopi memberikan banyak manfaat, kopi juga dapat menimbulkan masalah pada sebagian orang, terutama dalam jumlah besar. Mereka yang mengalami kecemasan, masalah tidur, atau penyakit jantung harus memperhatikan asupan kopi dan membatasi konsumsinya sesuai kebutuhan.

Kafein: Pedang Bermata Ganda

Kafein merupakan zat psikoaktif yang paling terkenal dan banyak dikonsumsi di dunia. Hal ini terutama ditemukan dalam biji kopi. Kafein bertindak sebagai stimulan pada sistem saraf pusat, memberikan dorongan energi, fokus, dan kewaspadaan.

Kafein bekerja dengan memblokir reseptor adenosin di otak. Adenosin adalah neurotransmitter yang menyebabkan kantuk dan meningkatkan kualitas tidur. Ketika kafein menempati reseptor adenosin, ia mencegah pengikatan adenosin dan menyebabkan kantuk. Inilah sebabnya mengapa kafein memberikan peningkatan kewaspadaan dan fokus sementara.

Namun, terlalu banyak kafein dapat menyebabkan masalah. Mengonsumsi kafein dosis tinggi secara rutin dapat menimbulkan ketergantungan dan toleransi. Tubuh beradaptasi dengan asupan kafein yang tinggi, sehingga dibutuhkan lebih banyak kafein untuk mendapatkan dorongan energi yang sama. Hal ini dapat menyebabkan gejala penarikan diri ketika asupan kafein dihentikan, termasuk sakit kepala, kelelahan, dan mudah tersinggung.

Konsumsi kafein berlebih juga dikaitkan dengan kecemasan, kegelisahan, dan gangguan tidur pada beberapa individu. Kafein dosis tinggi dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Wanita hamil disarankan untuk membatasi asupan kafein, karena kadar kafein yang tinggi dapat meningkatkan risiko keguguran atau berat badan lahir rendah.

Moderasi adalah kunci dalam mengonsumsi kafein setiap hari. Jumlah optimalnya berbeda-beda pada setiap individu, namun tetap di bawah 400mg per hari adalah pedoman umum yang direkomendasikan untuk orang dewasa yang sehat. Kafein menawarkan manfaat yang memberi energi tetapi jika berlebihan bisa menimbulkan masalah, jadi sebaiknya perhatikan asupannya.

Image: FreePict
Image: FreePict

Mengoptimalkan Kopi Harian Anda

Untuk mendapatkan hasil maksimal dari kopi harian Anda, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Jumlah Minum Ideal: Jumlah yang disarankan adalah maksimal 3-5 cangkir per hari. Minum lebih dari jumlah tersebut dapat menyebabkan kafein berlebih dan peningkatan kecemasan, insomnia, masalah pencernaan, dan jantung berdebar-debar. Sebaiknya batasi asupan Anda tidak lebih dari 400mg kafein per hari dari semua sumber. Mulailah dengan 1-2 cangkir untuk melihat bagaimana respons tubuh Anda.
  • Teknik Pembuatan: Seduh kopi Anda menggunakan metode seperti tetes, tuang, French press, atau minum dingin. Metode ini memberikan rasa yang lebih baik dan keasaman yang lebih rendah dibandingkan dengan kopi instan. Hindari merebus atau membakar kopi karena dapat merusak senyawa bermanfaat. Suhu air yang ideal adalah 90-96C. Giling biji kopi sebelum diseduh untuk kesegaran maksimal.
  • Menambahkan Susu, Gula, dll.: Menambahkan susu, krim, atau alternatif non-susu dapat memberikan manfaat seperti menurunkan keasaman, meningkatkan rasa, dan menambah kalsium. Namun, kelebihan krim dan gula tidak akan menambah kalori. Coba tambahkan sedikit susu/krim untuk meningkatkan rasa kopi tanpa berlebihan kalori. Jika menggunakan pemanis, kurangi asupan Anda.

Minum kopi hitam juga sangat menyehatkan. Menambahkan kayu manis dapat meningkatkan rasa tanpa menambah kalori. Pada akhirnya, sesuaikan kopi Anda dengan preferensi Anda tetapi dalam jumlah yang memadai.

Pertimbangan Khusus

Dalam hal minum kopi setiap hari, ada yang perlu lebih berhati-hati:

Wanita hamil

Kafein melewati plasenta dan memasuki aliran darah bayi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih dari 200mg kafein per hari (sekitar 2 cangkir kopi) selama kehamilan dapat meningkatkan risiko keguguran dan berat badan lahir rendah. Banyak ahli menyarankan ibu hamil membatasi asupan kopi hingga 1-2 cangkir atau kurang per hari.

Anak-anak

Anak-anak dan remaja lebih sensitif terhadap efek kafein karena ukuran tubuh mereka yang lebih kecil dan sistem saraf yang masih berkembang. Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan kegelisahan, kecemasan, masalah tidur dan detak jantung cepat pada anak-anak. disarankan untuk tidak mengonsumsi minuman berkafein terutama untuk anak di bawah 12 tahun.

Sensitivitas Terhadap Kafein

Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk memetabolisme kafein lebih lambat. Hal ini dapat menyebabkan efek samping seperti kecemasan, insomnia, sakit kepala, dan mual bahkan dengan kafein dalam jumlah kecil. Orang dengan gangguan kecemasan juga lebih rentan terhadap efek stimulan kafein. Jika kopi membuat Anda merasa tidak enak badan, dengarkan tubuh Anda dan kurangi asupannya atau pantang minum atau Kopi tanpa kafein adalah alternatif yang baik.

Kesimpulan

Poin-poin penting mengenai konsumsi kopi sehari-hari adalah:

  • Minum 1-2 cangkir kopi per hari umumnya dianggap aman dan dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan seperti penurunan risiko penyakit jantung, diabetes, penyakit Parkinson, dan kanker tertentu.
  • Namun, terlalu banyak minum kopi, terutama pada mereka yang sensitif terhadap kafein, dapat menyebabkan efek samping seperti insomnia, kecemasan, masalah pencernaan, dan tekanan darah tinggi.
  • Kafein merupakan stimulan yang dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan kewaspadaan, fokus, energi, dan pembakaran lemak, namun juga dapat mengganggu tidur dan menimbulkan ketergantungan jika dikonsumsi berlebihan.
  • Untuk mengoptimalkan manfaat kopi tanpa kekurangan, minumlah secukupnya, hindari konsumsi sore/malam hari, pilihlah bahan tambahan yang sehat seperti susu dibandingkan krim dan gula, dan waspadai toleransi pribadi Anda.
  • Mereka yang sudah memiliki kondisi seperti gangguan kecemasan, hipertensi, atau masalah tidur harus membatasi atau menghindari konsumsi kopi karena dapat memperburuk gejala.

Meskipun kopi memberikan beberapa manfaat kesehatan bagi kebanyakan orang, pada akhirnya manfaatnya harus dipertimbangkan dibandingkan potensi kerugiannya berdasarkan profil kesehatan individu dan kepekaan Anda terhadap kafein.

Tips Minum Kopi

Minum kopi bisa menjadi kebiasaan sehari-hari yang sehat dengan pendekatan yang tepat. Berikut beberapa tips minum kopi dengan bijak:

  • Minumlah dengan bijak: Meskipun kopi dalam jumlah sedang baik bagi sebagian besar orang dewasa yang sehat, perhatikan sensitivitas individu terhadap kafein. Perhatikan bagaimana kopi memengaruhi suasana hati, tingkat energi, kualitas tidur, dan gejala fisik Anda. Sesuaikan asupan Anda.
  • Tetap terhidrasi: Kafein memiliki efek diuretik ringan, jadi pastikan untuk minum banyak air sepanjang hari agar tetap terhidrasi. Untuk setiap cangkir kopi, tambahkan segelas air ekstra.
  • Dengarkan tubuh Anda: Waspadai tanda-tanda bahwa Anda mungkin mengonsumsi kafein secara berlebihan, seperti perasaan gelisah, cemas, atau tidak bisa tidur di malam hari. Beristirahatlah dari kopi selama beberapa hari jika diperlukan.
  • Jangan berlebihan: Batasi kopi tidak lebih dari 3-4 cangkir berukuran sedang per hari. Porsi lebih besar, suntikan ekstra, dan isi ulang yang sering dapat dengan mudah menempatkan Anda di atas batas kafein yang disarankan yaitu 400mg.
  • Atur waktu yang tepat: Hindari kopi terlalu sore, karena efek stimulasinya dapat mengganggu tidur. Batasi kopi setelah jam 14.00 jika kafein memengaruhi waktu tidur Anda.
  • Cobalah pilihan rendah kafein: Jika Anda sensitif terhadap kafein, pilihlah teh, matcha, atau kopi setengah kopi tanpa kafein untuk mengurangi rangsangan.
  • Perhatikan tambahannya: Memasukkan minuman kopi dengan sirup, krim kocok, dan gula tambahan tidak akan lebih besar manfaatnya. Nikmati kopi dengan bijaksana tanpa berlebihan.

Mendengarkan tubuh Anda dan menyesuaikan rutinitas minum kopi sesuai kebutuhan dapat membantu Anda mempertahankan gaya hidup sehat dan seimbang. Konsumsi yang moderat dan penuh perhatian adalah kuncinya.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah minum kopi setiap hari menyebabkan kecanduan?

Minum kopi setiap hari tidak serta merta menimbulkan kecanduan atau ketergantungan. Kafein adalah obat stimulan yang dapat menimbulkan gejala penarikan diri seperti sakit kepala dan kelelahan jika dihentikan secara tiba-tiba setelah penggunaan rutin. Namun, sensitivitas orang terhadap kafein sangat bervariasi. Banyak yang bisa minum kopi setiap hari tanpa mengalami efek negatif jika berhenti.

Apakah buruk minum kopi saat perut kosong?

Minum kopi saat perut kosong mungkin menimbulkan rasa tidak nyaman bagi sebagian orang. Kafein diserap lebih cepat tanpa makanan di perut. Hal ini dapat meningkatkan efek samping seperti kegelisahan dan refluks asam. Minum kopi saat sarapan atau setelah makan dapat mengurangi efek ini. Mereka yang perutnya sensitif mungkin lebih suka menunggu satu jam setelah bangun tidur sebelum minum kopi.

Berapa banyak kopi yang aman diminum setiap hari?

Hingga 400 mg kafein (4-5 cangkir kopi) dianggap sebagai jumlah yang aman untuk dikonsumsi sebagian besar orang dewasa sehat setiap hari. Asupan yang lebih tinggi, hingga 600 mg, kemungkinan besar masih aman bagi sebagian besar orang. Namun, efeknya akan bervariasi berdasarkan faktor seperti usia, pengobatan, dan kondisi kesehatan. Mereka yang sensitif terhadap kafein mungkin membatasi hingga 1-2 cangkir untuk menghindari efek samping.

Apakah kopi menyebabkan dehidrasi?

Meskipun bersifat diuretik, kopi tidak membuat kebanyakan orang mengalami dehidrasi bila dikonsumsi dalam jumlah sedang. Efek diuretiknya ringan dan volume air dalam kopi mengimbanginya. Penelitian menunjukkan kopi terhidrasi sama dengan air dalam jumlah hingga 3-4 cangkir setiap hari. Namun, tetap penting untuk minum banyak air bersama dengan kopi.

Apakah minum kopi setiap hari buruk bagi jantung Anda?

Pada orang sehat, konsumsi kopi dalam jumlah sedang tampaknya tidak berbahaya bagi kesehatan jantung. Beberapa penelitian mengaitkan kopi setiap hari dengan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah. Namun, mereka yang memiliki kondisi jantung tertentu mungkin perlu menghindari kafein. Bicarakan dengan dokter Anda tentang rekomendasi asupan kopi khusus untuk status kesehatan Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun