Tanpa CR7, Juventus Gagal Kunci Scudetto usai takluk dari SPAL

Juventus gagal mengunci gelar juara Serie A Liga Italia ke-34 usai ditaklukan SPAL 2013, 1-2 di Stadion Paolo Mazza, Sabtu (13/4/2018).

Bermain sebagai tim tamu juga tanpa mega bintang nya Cristiano Ronaldo, Nyonya Tua cukup percaya diri dengan banyak memainkan pemain lapis kedua mereka langsung tampil dominan dan menguasai bola , tapi disiplinnya pertahanan SPAL masih belum bisa ditembus oleh para pemain Juventus bahkan di 20 menit awal hampir tidak ada peluang yang mengancam gawang kedua tim.

SPAL memberikan kejutan ketika Murgia menahan umpan silang Lazzari dan melepaskan tendangan salto ke gawang Mattia Perin, namun karena kontrol tidak sempurna bola menembus gawang Juventus, kali ini Schiattarella yang mengancam melalui tendangan voli nya tapi masih melambung diatas gawang Juventus

Juventus yang kesulitan dan nyaris tanpa peluang matang berhasil membuka keunggulan di menit ke-30 melalui Moise Kean memanfaatkan tendangan keras Joao Cancelo dari luar kotak penalti yang mengarah kepada dirinya dan mengecoh Emiliano Viviano, Juventus unggul 1-0.

Tertinggal 1-0 oleh tim tamu SPAL berusaha meningkatkan intensitas serangan, banyak peluang yang masih bisa digagalkan oleh Mattia Perin sehingga skor 1-0 bertahan hingga turun minum,

Di babak kedua SPAL langsung menyerang hasilnya di menit 49 berawal dari tendangan pojok Schiattarella bola langsung disambar oleh tandukan dari Bonafazi yang gagal ditepis oleh Perin, skor menjadi 1-1 

Setelah skor imbang anak asuh Leonardo Semplici semakin percaya diri dan memborbardir tim tamu di menit 59 SPAL mendapatkan peluang melalui Lazzari setelah mendapatkan umpan matang dari Murgia tapi Perin masih bisa menyelamatkan gawang Juventus, Juventus bukan tanpa peluang di menit 72 Dybala mengancam gawang SPAL tapi Viviano masih bisa menyelamatkannya.

SPAL justru membalikkan keadaan setelah Floccari berhasil membobol gawang Perin usai melewati beberapa bek Juventus, Gol ini sempoat diperiksa VAR karena Murgia dianggap melakukan handsball, namun gol tetap sah karena bola mengenai dada Murgia SPAL unggul 2-1.

Setelah Gol tersebut Juventus memasukkan pemain bertipikal menyerang Bernardeschi menggantikan Barzagli untuk menambah daya gedor mereka namun skor 2-1 tetap bertahan hingga akhir laga.

Berkat kekalahan ini, Juventus harus menunda pesta juara Scudetto mereka. Sementara SPAL berhasil naik tiga peringkat ke peringkat 13 berkat kemenangan ini.